
Lagat mengatakan permasalahan tersebut seharusnya bisa diantisipasi. Tetapi pemerintah tidak memberikan solusi apa pun.
“Sekolah menerima semua siswa dan membuka kelas online. Kami sangat kecewa,” ucapnya. (ant)
Simak video pilihan redaksi berikut ini:
Silakan baca konten menarik lainnya dari GenPI.co di Google News