
GenPI.co - Sebagian sumur warga sudah mengering, hingga menyebabkan terjadinya kelangkaan air bersih di Cilacap, Jawa Tengah.
Wakil Ketua Bidang Penanggulangan Bencana dan Relawan PMI Cilacap Koesdjarjo mengatakan pihaknya sudah mulai melakukan droping air bersih.
Droping air bersih dilakukan untuk warga di Dusun Jaya Giri, Desa Bojong, Kecamatan Kawunganten.
BACA JUGA: Pencarian 11 ABK Kapal Asal Cilacap Hilang di Samudra Hindia Dihentikan
“Kami telah menyalurkan bantuan air bersih kemarin,” katanya dikutip dari Antara, Senin (29/5).
Penyaluran air bersih ini sebanyak dua tangki yang masing-masing memiliki kapasitas lima ribu liter. Droping tersebut merupakan yang pertama pada awal musim kemarau 2023.
BACA JUGA: 11 Anak Buah Kapal Asal Cilacap Masih Hilang di Samudra Hindia
Koesdjarjo mengungkapkan warga di Dusun Jaya Giri sudah mengalami kelangkaan air bersih karena sumur-sumurnya telah mengering.
Dia menyebut di daerah itu kalau pun ada air, tidak layak untuk dikonsumsi sehingga harus disuplai satu tangki dengan kapasitas lima ribu liter.
BACA JUGA: Pergerakan Tanah di Cilacap, Jalan Nasional Jalur Pantai Selatan Rusak
“Sumur-sumur sudah mengering. Adanya air di sungai, dan tidak bagus untuk kesehatan,” tuturnya.
Silakan baca konten menarik lainnya dari GenPI.co di Google News