
GenPI.co - Gedung instalasi farmasi RS Salak di Kota Bogor, Jawa Barat terbakar diduga akibat korsleting listrik pada Jumat (7/4).
Kapolresta Bogor Kota Kombes Pol Bismo Teguh Prakoso mengatakan penanganan kebakaran dilakukan tim gabungan baik itu TNI, Polri maupun pemadam kebakaran.
“Awal kebarakan, ada empat mobil damkar yang menangani dan terus bertambah,” katanya dikutip dari Antara, Jumat (7/4).
BACA JUGA: Teriakan Penumpang Gagalkan Aksi Copet di Dalam Angkot Kota Bogor
Dari pantauan di lapangan, petugas Damkar Kota Bogor melakukan upaya pemadaman pada bagian atap gedung yang sudah setengahnya terbakar.
Sedikitnya delapan mobil pemadam kebakaran melakukan upaya menjinakkan api. Sejumlah ruas jalan di sekitarnya pun dilakukan rekayasa lalu lintas.
BACA JUGA: 5 Bocah Konvoi Bawa Pedang Ditangkap Polisi di Bogor
Penutupan dilakukan di Jalan Sudirman untuk memperlancar mobil Damkar masuk ke lokasi kejadian. sedangkan di bundaran Air Mancur juga ditutup.
Setidaknya ada empat ruangan yang terbakar, yakni ruang medical checkup, instalasi farmasi, hingga ke koperasi.
BACA JUGA: Tebar Kebaikan, KST Dukung Ganjar Bantu Renovasi Masjid di Bogor
Wali Kota Bogor Bima Arya Sugiarto mengatakan kebakaran tersebut diduga karena korsleting listrik di ruang medical check up.
Silakan baca konten menarik lainnya dari GenPI.co di Google News