GenPI.co 
Pos pengaduan di Balai Kota ini kemudian ditiadakan saat masa pemerintahan Gubernur DKI Jakarta Anies Baswedan karena diganti dengan aduan di aplikasi Jakarta Kini (Jaki).
"Insyaallah begitu (ada pos pengaduan, red) besok saya melakukan pengarahan ke seluruh pejabat, nanti ada poin-poin misalnya Pak Sekda, asisten, saya minta perwakilan dari wali kota," jelas Heru.
Heru menambahkan pengaduan masyarakat bakal dilakukan pada Senin hingga Kamis.
BACA JUGA: Kepada Para Investor, Jokowi Buka Peluang Tanam Modal di IKN Nusantara
"Kalau Jumat kan terbatas, karena ada yang mau salat Jumat, tetapi waktunya tentunya kita akan bertugas lainnya," tambahnya.
2. Melanjutkan normalisasi
Heru mempertimbangkan untuk melanjutkan normalisasi sungai yang dicetuskan oleh Ahok.
BACA JUGA: Jokowi Tak Ungkit Rekomendasi TGIPF ke FIFA, Ketum PSSI Iwan Bule Aman?
Normalisasi adalah langkah melebarkan sungai yang dibeton.
Program ini sempat menjadi pro dan kontra karena harus memindahkan atau menggusur warga yang tinggal di bantaran sungai.
BACA JUGA: Anies Baswedan Ingin Jadi Presiden, Media Asing Singgung Kasus Ahok
Lantaran adanya penggusuran itu, normalisasi kemudian dihentikan pada zaman Gubernur Anies Baswedan.
Artikel ini sudah tayang di JPNN.com dengan judul: Orang Jokowi-Ahok Pegang Balai Kota, Program hingga Slogannya Tak Asing Lagi
Silakan baca konten menarik lainnya dari GenPI.co di Google News
