
"Pemesanan sudah sejak satu bulan lalu dan sudah kami lunasi dengan rincian satu peserta kurban Rp2,8 juta, jika tidak ada itikad baik besok rencana kami laporkan bersama pengurus lainnya," kata dia.
Selain itu mushola di Koto Dalam, Pulai Anak Air, diketahui terpaksa mengadakan iuran bersama untuk bisa membeli hewan kurban karena sapi yang dipesan juga tidak datang menjelang penyembelihan.
Kapolsek Bukittinggi, Kompol Rita Suryati mengatakan sebelumnya pihaknya telah mencoba berkoordinasi dengan beberapa mesjid dan mushala yang mengalami kerugian serupa.
BACA JUGA: 369 Kg Jeroan Sapi dan Domba Kurban Dimusnahkan di Kota Bandung
Rita menjabarkan, dari keterangan panitia kurban, Aldi mengaku punya kandang sapi di Gadut, kemudian panitia menjemput sapi tapi menurut pemilik.
“Aldi belum membayarkan hingga terpaksa menemui keluarganya untuk bisa menjaminkan, karena sapi harus dibawa ke mesjid untuk dikurbankan," jelas Rita.(ANT)
BACA JUGA: PKS Kurban 103 Ekor Sapi ke Seluruh Indonesia, 2 Ekor dari Anies
Lihat video seru ini:
Silakan baca konten menarik lainnya dari GenPI.co di Google News