
"Lah ini gimana? Kenapa saya yang malah jadi dilaporin? So far saya bikin thread mention sana sini supaya kasus ini dapat perhatian dari pemerintah dan supaya masyarakat lebih waspada terhadap data pribadinya sendiri. Kenapa malah saya yang dilaporkan?" tulisnya di Twitter.
Belakangan muncul pula bantahan dari pihak Kemendagri melalui Dirjen Dukcapil, Kementerian Dalam Negeri, Zudan Arif Fakrulloh. Ia mengatakan tidak akan melaporkan pemilik akun Twitter @hendralm yang menyebarkan isu jual-beli data KTP elektronik dan data kependudukan.
Menurutnya, yang dilaporkan Disdukcapil adalah oknum yang melakukan jual-beli data yang saat ini hangat diperbincangkan di sosial media.
Berikut tangkapan layar Thread yang dimuat oleh akun twitter @hendralm yang menyinggung adanya penjualan data NIK dan KK tersebut:
Silakan baca konten menarik lainnya dari GenPI.co di Google News