Cuaca Ekstrem di Indonesia Disebabkan Kerusakan Lingkungan

Cuaca Ekstrem di Indonesia Disebabkan Kerusakan Lingkungan - GenPI.co
Kepala BMKG Dwikorita Karnawati (Tangkapan layar webinar “Kesiapsiagaan dan Mitigasi Bencana Hidrometeorologi: Tantangan dan Peluang di 2022”, Rabu (16/2)).

Selain itu, persentase kejadian La Nina yang diikuti dengan El Nino sebesar 16,7 persen dalam 40 tahun terakhir.

Namun, kejadian La Nina yang diikuti dengan El Nino pada periode 1950-1980 persentasenya hanya 1,5 persen.

“Kejadian El Nino-La Nina-El Nino pada periode 1950-1980 pernah terjadi pada 1963 hingga 1965,” ungkapnya. (*)

BACA JUGA:  BMKG Imbau Warga Kepri Waspada Gelombang Laut 2,5 Meter

Simak video pilihan redaksi berikut ini:

Silakan baca konten menarik lainnya dari GenPI.co di Google News

Berita Sebelumnya
Berita Selanjutnya