
Polana menjabarkan, fasilitas navigasi penerbangan yang disiapkan Airnav Indonesia di antaranya adalah monopulse secondary surveillance radar (MSSR) di Tanjung Pinang, Natuna, dan Pontianak.
Lalu automatic dependant surveillance-broadcast(ADS-B) receiver, VHF Radio termasuk VHF extended range di Matak dan Natina, ATC system di Tanjung Pinang serta ACT simulator dan computer based training (CBT) untuk menjaga dan meningkatkan performa personel ACT Airnav Indonesia.
Seluruh program yang telah disiapkan pun diharapkan memberikan pondasi kokoh bagi Airnav Indonesia untuk mulai memberikan pelayanan.
BACA JUGA: AirNav Ingatkan Bahaya Terbangkan Balon Udara Rayakan Lebaran
"Kami mohon dukungan dari seluruh elemen pemangku kepentingan penerbangan nasional dan masyarakat. Ini adalah momen kebangkitan Indonesia. Mari tunjukkan kepada masayarakat internasional bahwa Indonesia mampu mengelola ruang udaranya sendiri dan setara dengan bangsa-bangsa lain di dunia," kata Polana. (ant/*)
Heboh..! Coba simak video ini:
Silakan baca konten menarik lainnya dari GenPI.co di Google News