
GenPI.co - Kapolri Jenderal Listyo Sigit Prabowo mengunjungi SMP Kristen 1 Harapan, Kota Denpasar, Bali dalam rangka meninjau penerapan penegakan prokes proses pembelajaran tatap muka (PTM).
Menurut Kapolri, hal ini sangat penting dilakukan untuk memastikan para siswa dan pengajar terlindungi dari paparan Covid-19.
Pada saat meninjau, Sigit juga sempat berdialog dengan para siswa. Menurutnya, saat ini anak-anak tengah rindu dengan suasana sekolah seperti sebelum pandemi.
BACA JUGA: Seruan Kapolri Jenderal Listyo Tegas, Begini Bunyinya
Tak hanya itu, dirinya juga mengingatkan para siswa untuk lebih bersemangat dalam belajar karena sudah mendapatkan kesempatan untuk bersekolah lagi.
"Pemerintah saat ini telah memberikan kebijakan 100 persen untuk melakukan pembelajaran tatap muka," ujar Kapolri Listyo Sigit dalam keterangan resminya di SMP Harapan 1, Denpasar, Bali, Sabtu (15/1).
BACA JUGA: Kebut Vaksinasi Warga Maluku, Kapolri Listyo Minta 70% Terpenuhi
Untuk mencapai itu, menurutnya, target pencapaian vaksinasi masyarakat umum 70 persen dan lansia 60 persen harus terpenuhi.
"Proses belajar mengajar anak secara tatap muka langsung merupakan hal yang sangat penting. Mengingat, hampir dua tahun semenjak Pandemi Covid-19, generasi bangsa kehilangan momentum tersebut," tuturnya.
Namun, Sigit menegaskan bahwa harus ada jaminan kesehatan dan imunitas terhadap anak dari bahaya paparan virus corona.
Silakan baca konten menarik lainnya dari GenPI.co di Google News