
GenPI.co - Ketua Umum Persaudaraan Alumni (PA) 212 Slamet Maarif memberi tanggapan terkait ucapan Menko Polhukam Mahfud MD yang menyebut politik lebih stabil setelah FPI dibubarkan.
Ia pun memberikan peringatan keras kepada Mahfud MD dan memintanya untuk berhati-hati.
"Ini ibarat api dalam sekam, hati-hati bisa bakar mereka kalau rakyat hilang kesabaran," kata Slamet kepada GenPI.co, Selasa (28/12).
BACA JUGA: Singgung Pernyataan Mahfud MD Soal FPI, Pengamat: Klaim Sepihak
Lebih lanjut, Slamet meminta Mahfud berpikir secara logis terkait ucapannya.
Pasalnya, pernyataan Mahfud MD dinilai sudah berlebihan.
BACA JUGA: Teriakan Ruhut Sitompul Soal FPI Bisa Berbuntut Panjang, Tajam!
"Kalau mengkhayal dan menjilat jangan keterlaluan lah," katanya.
Sebelumnya, Wakil Ketua Sekretaris Jenderal Persadaraan Alumni (PA) 212 Novel Bamukmin juga memberikan pernyataan senada.
BACA JUGA: Novel Bamukmin Bicara FPI, Sebut Nama Mahfud MD dan Said Aqil
Novel mengatakan, klaim Mahfud bahwa rakyat kondisi politik lebih stabil dan merasa senang memang benar adanya, tetapi bagi rakyat PKI.
Silakan baca konten menarik lainnya dari GenPI.co di Google News