
GenPI.co - Pemerintah Kota Batam, Kepulauan Riau (Kepri), paparkan strategi dan program unggulan hadapi tantangan ekonomi di tahun mendatang.
Hal itu disampaikan Wali Kota Batam, Muhammad Rudi pada Sidang Paripurna Istimewa DPRD Kota Batam, Sabtu (18/12).
Menurutnya, untuk mewujudkan pertumbuhan ekonomi berkeadilan dapat dilakukan dengan tiga hal. Yakni peningkatan kualitas, dan diservikasi kegiatan perekonomian berbasis keunikan serta keunggulan wilayah.
BACA JUGA: Pada Hari Jadi, Rudi Bertekad Wujudkan Batam Modern dan Sejahtera
Lalu kedua, mewujudkan pembangunan kota yang berkelanjutan didukung infrastruktur, utilitas dan sistem transportasi yang maju, ramah, aman, asri dan nyaman sesuai tata ruang.
"Ketiga, mewujudkan SDM yang berdaya saing, berbudaya, produktif dan berakhlak mulia," katanya dalam siaran pers yang diterima GenPi.co Kepri.
BACA JUGA: Fasilitas Ikon Kota Batam Ini Rusak Parah
Rudi menambahkan, diperlukan pula percepatan pembangunan di daerah hinterland. Hal itu bertujuan untuk pemerataan, sebagai penopang perekonomian Kota Batam.
"Serta mewujudkan tata kelola pemerintahan yang responsif, efektif, dan efisien berbasis teknologi informasi dalam meningkatkan pelayanan kepada masyarakat," kata Rudi.
BACA JUGA: Satgas PMI Batam Perketat Prokes Cegah Omicron
Fluktuasi ekonomi yang terjadi, menjadi dasar pemaparannya. Rudi menerangkan, perekonomian Batam merosot ke angka 2,61 persen pada krisis ekonomi global 2017 lalu.
Silakan baca konten menarik lainnya dari GenPI.co di Google News