
Selain pengetatan PPKM, pemerintah juga akan memperketat pintu masuk ke Indonesia, baik dari jalur udara, laut, maupun darat.
Tak hanya itu, penerapan protokol kesehatan juga akan diperketat serta penggunaan aplikasi PeduliLindungi untuk tracing dan testing akan digencarkan.
"Kemudian vaksinasi ini akan dipercepat, yang masih belum dua (dosis), ini dipercepat, bahkan kita Januari ini sudah masuk booster, booster sudah masuk, jadi penting vaksinasi ini," ungkap Ma'ruf Amin.
BACA JUGA: Air Rebusan Daun Pepaya Khasiatnya Dahsyat, Bikin Terbelalak
Sebelumnya, diberitakan satu kasus positif Covid-19 akibat penularan varian virus Corona B.1.1.529 atau varian Omicron terdeteksi di Indonesia.
Kasus ini terdeteksi pada seorang petugas kebersihan yang bertugas di RSDC Wisma Atlet.
BACA JUGA: Air Rebusan Daun Kemangi Bikin Penyakit Diabetes Ambrol, Dahsyat
Menteri Kesehatan Budi Gunadi Sadikin mengungkapkan, kasus pertama penularan varian Omicron di Indonesia ini bermula dari terdeteksinya tiga orang petugas kebersihan di Wisma Atlet.
"Ada tiga orang pekerja kebersihan di Wisma Atlet yang pada 8 Desember lalu dites dan hasilnya positif (Covid-19). Kemudian pada 10 Desember dikirim ke Balitbangkes untuk dilakukan genome sequencing," ungkap Budi, Kamis (16/12/2021).
BACA JUGA: Air Rebusan Serai Campur Daun Jeruk Nipis Khasiatnya Dahsyat, Wow
"Hasilnya keluar pada 15 Desember, yakni dari tiga orang yang positif tadi, satu orang dipastikan terdeteksi (terpapar) varian Omicron," imbuhnya.(*)
Silakan baca konten menarik lainnya dari GenPI.co di Google News