Ganjar Pranowo Sebut Jawa Tengah Sebagai Supermarket Bencana

Ganjar Pranowo Sebut Jawa Tengah Sebagai Supermarket Bencana - GenPI.co
Ganjar Pranowo Sebut Jawa Tengah Sebagai Supermarket Bencana Foto: antara

GenPI.co - Gubernur Jawa Tengah Ganjar Pranowo menyebut provinsi pimpinannya sebagai “supermarket bencana”. Pasalnya, hampir semua potensi bencana bisa terjadi di Provinsi Jawa Tengah.

“Ada 865 kejadian bencana terjadi selama 2021 dan itu terdiri dari banjir, longsor, tanah gerak, gelombang pasang, angin kencang, semuanya ada,” ujarnya dalam kegiatan “Indonesia International Disaster Expo & Conference 2021”, Rabu (15/12).

Menurut Ganjar, hampir sebagian wilayah di Provinsi Jawa Tengah berpotensi tinggi, yaitu sebanyak 22 kabupaten/kota.

BACA JUGA:  Ganjar Puncaki Survei 5 Besar Pilpres 2024, Prabowo Terpental

“Sementara itu, 13 kabupaten/kota berisiko sedang. Risiko rendahnya tidak ada, makanya semua harus siaga setiap hari,” ungkapnya.

Banyaknya potensi bencana di Jawa Tengah membuat Ganjar berupaya menyiapkan seluruh elemen untuk siap siaga menanggulangi bencana alam.

BACA JUGA:  Ganjar Pranowo-Puan Maharani Duet Top, Bisa Menang Pilpres 2024

“Seluruh kekuatan yang bisa merespons bencana kita siapkan, mulai dari BPBD, PMI, SAR, Forum Pengurangan Risiko Bencana, Tagana, dan lainnya,” tuturnya.

Selain itu, Ganjar memaparkan bahwa Pemprov Jawa Tengah melakukan beberapa hal untuk kebijakan pra bencana.

Pertama, gladi dan simulasi bencana.

Silakan baca konten menarik lainnya dari GenPI.co di Google News

Berita Sebelumnya
Berita Selanjutnya