BMKG Beri Peringatan La Nina, Indonesia Terancam Bencana

BMKG Beri Peringatan La Nina, Indonesia Terancam Bencana - GenPI.co
BMKG Beri Peringatan La Nina, Indonesia Terancam Bencana - Kepala BMKG Dwikorita Karnawati. FOTO: Antara

Selain dampak La Nina, perlu diwaspadai badai tropis yang sering terjadi pada Januari-Februari yang muncul di wilayah NTT.

Paling mengkhawatirkan saat ini ialah BMKG berhasil monitoring terjadinya pendinginan suhu muka air laut di Samudera Pasifik ekuator sejak awal Oktober 2021.

Menurut BMKG, pendinginan suhu muka air laut mencapai minus 0,61 yang menunjukkan terjadi fenomena La Nina.

BACA JUGA:  Cespleng! Tomat Campur Madu Khasiatnya Dahsyat, Pria Siap Goyang

Dalam catatan BMKG penurunan suhu dingin secara teori telah melewati ambang batas 0,5 sebagai syarat terjadinya La Nina dengan intensitas lemah.

Apalagi saat ini, pada dasarian tiga Oktober, penurunan suhu muka laut di Samudera Pasifik ekuator terus bertahan, bahkan terdeteksi mencapai minus 0,92 dan jika mencapai satu, maka La Nina sudah mencapai level moderat atau menengah.

BACA JUGA:  Pepaya Campur Madu Khasiatnya Tokcer, Istri Bisa Lemas Bahagia

La Nina adalah fenomena yang dikontrol oleh perbedaan suhu muka air laut antara Samudera Pasifik bagian tengah (ekuator) dengan wilayah perairan Indonesia, sehingga suhu muka laut di wilayah Indonesia menjadi lebih hangat.

Kondisi tersebut menyebabkan tekanan udara yang mendorong pembentukan awan dan berdampak terjadi peningkatan curah hujan.

BACA JUGA:  Dokter Boyke : Jangan Salah, Wanita Juga Ingin Begituan

Seperti pengalaman La Nina pada 2020, terjadi peningkatan curah hujan 20-70 persen lebih tinggi dari normalnya dalam sebulan.

Silakan baca konten menarik lainnya dari GenPI.co di Google News

Berita Sebelumnya
Berita Selanjutnya