
Firman mengatakan, karena sekarang sudah ada vaksin AstraZeneca, Pfizer, hingga Moderna di Indonesia, dirinya menyarankan jemaah umrah bisa memakai vaksin tersebut.
Sebab, vaksin itu termasuk yang direkomendasikan oleh Arab Saudi. Nantinya, setelah lengkap dua kali vaksin, jemaah bisa langsung beribadah umrah.
Akan tetapi, bagi yang menggunakan Sinovac, calon jemaah harus mendapatkan vaksin booster agar bisa diizinkan berangkat umrah. (*)
BACA JUGA: Catat! Ini Vaksin Rekomendasi Arab Saudi untuk Calon Jemaah Umrah
Simak video pilihan redaksi berikut ini:
Silakan baca konten menarik lainnya dari GenPI.co di Google News