GenPI.co 
GenPI.co - Baru-baru ini, telah ditemukan fosil di Pulau Sirtwo di tengah Waduk Saguling, Kabupaten Bandung Barat. Penemuan yang berawal dari laporan masyarakat tersebut kemudian diteliti lebih lanjut oleh Tim dari Prodi Teknik Geologi ITB.
Selama kegiatan survei, tim melakukan pengamatan di 17 titik di sepanjang Pulau Sirtwo.
Tim berhasil memverifikasi bahwa tulang yang ditemukan pada batuan di sepanjang pulau merupakan fosil, bukan hewan yang sifatnya modern/kontemporer/hari ini.
BACA JUGA: ITB Mulai Uji Coba Perkuliahan Tatap Muka Akhir September
Kesimpulan tersebut sebagaimana dijelaskan oleh Mika Rizki Puspaningrum, S.Si., M.T, Ph.D. dari KK Paleontologi dan Geologi Kuarter, Fakultas Ilmu dan Teknologi Kebumian (FITB).
“Fosil-fosil yang ditemukan di permukaan dan juga yang telah terekspos kemudian diangkat dan disimpan oleh pihak yang berwenang di lokasi. Berdasarkan temuan tersebut, tim berhasil mengidentifikasi fosil-fosil yang telah dikumpulkan,” ujar Mika dalam keterangan resmi, Senin (18/10/2021).
BACA JUGA: Produk PAPR Buatan ITB Mampu Filtrasi Virus 97 Persen
Adapun, fosil-fosil yang ditemukan berasal dari kelompok Bovidae (sapi, kerbau dan banteng), Cervidae (kelompok rusa) dan Elepha maximus (gajah).
Mika menceritakan kronologis penemuan fosil tersebut. Sekitar tahun 2020, beberapa warga lokal mengembangkan objek wisata Pulau Sirtwo, pulau-pulau di sekitar Bendungan Saguling, yang dulunya dimanfaatkan warga untuk menambang pasir.
BACA JUGA: Rudy Setyopurnomo, Jadi Mahasiswa Doktoral ITB di Usia 69 Tahun
Sudah dilakukan beberapa kali wisata terbatas ke sana. Awalnya wisata yang ada hanya susur perahu, foto-foto di pinggir danau, dan ke menara Sirtwo.
Silakan baca konten menarik lainnya dari GenPI.co di Google News
