BPBD Sebut 445 Rumah di Kalimantan Tengah Terendam Banjir

BPBD Sebut 445 Rumah di Kalimantan Tengah Terendam Banjir - GenPI.co
Warga meninjau perbaikan tanggul yang jebol akibat tak kuasa menahan debit ait sehingga menyebabkan banjir di Kabupaten Batubara, Kamis (19/8). (BPBD Kabupaten Batubara)

Sebelumnya banjir mengakibatkan Sembilan desa terendam, yaitu di Desa Pahawan, Ramang, Tambak, Tankahen, Pendawe, Kasali Baru dan tiga desa yang masih terendam.

Akibat banjir ini, sebanyak 455 unit rumah terdampak dan saat ini pihak BPBD masih terus melakukan pendataan yang lebih detail.

Sejak terjadinya banjir, personel BPBD telah melakukan upaya penanganan darurat bencana, seperti pemantauan warga yang membutuhkan evakuasi maupun koordinasi dengan unsur terkait dan aparat desa maupun kecamatan.

BACA JUGA:  Banjir Melanda Kepulauan Riau, Ular Sanca Masuk ke Permukiman

Berdasarkan pemantauan prakiraan dini cuaca pada esok hari (25/8), wilayah Kalimantan Tengah masih berpotensi hujan lebat disertai petir atau kilat dan angin kencang.
Sementara dilihat dari analisis inaRISK, kabupaten ini memiliki delapan kecamatan yang berada di wilayah dengan potensi bahaya banjir kategori sedang hingga tinggi, termasuk Kecamatan Banama Tinggang.

Warga setempat diimbau untuk tetap waspada terhadap potensi bahaya banjir susulan, khususnya dikarenakan hujan berdurasi lama di wilayah hulu.

BACA JUGA:  2.935 Jiwa Terdampak Banjir di Medan, BNPB: Awas Banjir Susulan

Peringatan dini cuaca BMKG menyebutkan potensi hujan lebat disertai petir atau kilat dan angin kencang pada malam ini di Kabupaten Gunung Mas dapat terjadi di wilayah Manuhing Bagian Selatan, Miri Manasa, Rungan, Rungan Barat, Rungan Hulu dan Tewah.

Kesiapsiagaan tidak hanya pada potensi dampak banjir tetapi juga penyebaran Covid-19.(*)

BACA JUGA:  Menerjang Banjir, Pasien Dievakuasi ke RS Rujukan Memakai Sampan

Kalian wajib tonton video yang satu ini:

Silakan baca konten menarik lainnya dari GenPI.co di Google News

Berita Sebelumnya
Berita Selanjutnya