
GenPI.co - Sidang Paripurna DPRD Kabupaten Solok, Sumbar berlangsung ricuh bahkan sejumlah legislator nyaris terlibat baku hantam.
Agenda paripurna tersebut mengenai penyampaian laporan hasil pembahasan Ranperda RPJMD.
Awalnya sidang paripurna dibuka langsung oleh Ketua DPRD Kabupaten Solok, Dodi Hendra dan dihadiri langsung oleh Bupati Solok, Epyardi Asda, sidang itu pun dibuka sekitar 11.00 WIB.
BACA JUGA: Gagal Raih Suara di Sumbar, PDIP Disebut Sudah Frustrasi
Sidang tersebut berawal dari berbagai interupsi dari anggota dewan. Selain itu, salah seorang anggota dewan meminta agar rapat paripurna tidak dipimpin oleh Dodi Hendra.
Karena situasi cukup panas, sidangpun terpaksa diskors selama 30 menit.
BACA JUGA: Megawati Sentil Masyarakat Sumbar, Fadli Zon Malah Beda
Namun ketika sidang kembali dibuka oleh pimpinan sidang Dodi Hendra, aksi interupsi dari anggota dewan kembali terjadi.
Salah seorang anggota DPRD Kabupaten Solok fraksi PKS Nazar Bakri awalnya menyampaikan pendapat melalui interupsinya.
BACA JUGA: Kapolda Sumbar Nggak Main-Main, Perintahnya Tegas
Setelah itu Hafni Hafis anggota dewan dari fraksi Gerindra juga menyampaikan interupsi guna menyampaikan pendapatnya.
Silakan baca konten menarik lainnya dari GenPI.co di Google News