
GenPI.co - Ketua Ikatan Dokter Indonesia (IDI) wilayah Bali dr I Gede Putra Suteja menyebut tingkat tracing Covid-19 di Bali saat ini masih rendah.
Ia mengungkapkan di Bali setiap satu pasien positif Covid-19 baru 3 sampai 5 orang saja yang ditracing. Sedangkan WHO menyarankan dilakukan terhadap 20 hingga 30 orang.
“Realita yang terjadi sekarang adalah tracing rendah. WHO menyarankan 20-30 orang ditracing dari satu pasien positif, ini memang agak berat,” katanya
BACA JUGA: Terpapar Covid-19, 11 Dokter Meninggal Dunia di Bali
Suteja juga mengungkapkan saat ini juga masuih ada ditemukan individu-individu yang bergejala namun menolak untuk isolasi.
“Ada yang sudah bergejala tapi tidak mau isolasi mandiri maupun terpusat,” ujarnya.
BACA JUGA: Vaksin Moderna Mulai Didistribusikan di Denpasar Bali
Suteja juga mengungkapkan, ada 5.600 dokter di Bali dengan 72 rumah sakit pemerintah maupun swasta serta 120 puskesmas di Bali untuk penanganan Covid-19.
Suteja menyadari yang menjadi masalah saat ini adalah tempat isolasi terpusat yang hampir penuh dan terbatas, begitu juga ruang ICU di rumah sakit.
BACA JUGA: Nakes Denpasar Bakal Dapat Vaksinasi ke-3, Gunakan Vaksin Moderna
Suteja mengatakan, dalam situasi saat ini tempat isolasi, ruang ICU dan oksigen juga terbatas ketersediaanya.
Silakan baca konten menarik lainnya dari GenPI.co di Google News