
GenPI.co - Sumbangan sebesar Rp 2 triliun dari almarhum Akidi Tio, ternyata terkendal pencairannya. Padahal, dana sebesar itu untuk membantu menangani pandemi covid-19 di Palembang, Sumatera Selatan.
Pasalnya, uang Rp2 Triliun yang disumbangkan keluarga Akidi Tio masih tersimpan di salah satu bank di Singapura.
Dia disebutkan menjalin bisnis dengan pengusaha Singapura dan Hongkong, juga mempunyai aset-aset lain berupa gedung.
BACA JUGA: Menko Luhut Dapat Gelar The King Of Angin surga
Mengenai kendala dalam pencairan sumbangan dari keluarga Akidi Tio tersebut, Ketua Majelis Ulama Indonesia (MUI), Cholil Nafis turut mengomentarinya.
Cholil Nafis pun mempertanyakan bagaimana cara mencairkan uang yang sedemikian banyak dari keluarga Akidi Tio.
BACA JUGA: Di Depan Alim Ulama, Ganjar Mengeluarkan Pernyataan Mengejutkan
“Terus bagaiman cara mengambilnya ya. Beneran nanya,” kata Cholil Nafis di akun Twitter pribadinya, Minggu (1/8).
“Kan sayang uang segitu banyak buat membantu masyarakat yang terkena dampak pendemi di negeri tercinta ini,” sambungnya.
BACA JUGA: Pengumuman, Anies Sampaikan Hal Penting Buat Warga Jakarta
Dilaporkan Antara, Keluarga pengusaha asal Aceh, Akidi Tio (Alm) melalui dokter keluarganya menyumbang Rp2 triliun ke Provinsi Sumatera Selatan untuk membantu penanganan Covid-19 di daerah tersebut.
Silakan baca konten menarik lainnya dari GenPI.co di Google News