
GenPI.co - Kondisi DKI Jakarta kian terlihat gawat. Lonjakan kasus covid-19 terus tinggi. Angka kematian pun seperti sulit melandai. Doa semuanya, semoga badai yang datang bisa cepat lewat.
Gubernur DKI Jakarta Anies Baswedan seperti tak kuasa membacakan data penduduk yang dimakamkan dengan protokol covid-19.
Data tersebut dibacakan dalam dalam acara webinar DPW PKS DKI JAKARTA bertajuk Zikir, Doa dan Muhasabah untuk Jakarta Sehat, Minggu (4/7/2021).
BACA JUGA: Epidemiolog UI Blak-blakan: Usulan Anies Baswedan Ditolak Istana
Mulanya, Anies menjelaskan bahwa bulan Juli ini menjadi bulan lonjakan kasus corona yang luar biasa banyak.
Anies lantas membacakan data pemakaman protap covid-19 yang terus mengalami kenaikan.
BACA JUGA: Jakarta Darurat Covid-19, Gubernur Anies Beri Peringatan Keras!
Suara Anies sempat terhenti ketika membacakan data pemakaman ini. Suasananya terasa sudah sangat gawat.
"Sabtu 26 Juni 157 pemakaman, hari Minggu (27 Juni) 144 pemakaman, hari Senin (28 Juni) 193 pemakaman, hari Selasa (29 Juni) 279 pemakaman, Rabu (30 Juni) 23," ujar Anies.
BACA JUGA: Anak Buah Anies Baswedan Sampaikan Kabar Baik, Warga Bakal Tenang
Di hari Kamis (1 Juli) angkanya 301. "Hari Jumat (2 Juli) 365, Sabtu (3 Juli) 396. Semoga ini adalah angka terakhir. Mulai hari ini mudah-mudahan angkanya menurun," harapnya.
Silakan baca konten menarik lainnya dari GenPI.co di Google News