
Dikutip dari sejumlah sumber, ciri khas dari baju adat Tanah Bumbu dari Bugis Pagatan adalah menampilkan kain tenun Pagatan.
Kain tenun tersebut biasanya dipakai sebagai sarung dan juga laung atau penutup kepala. Presiden Jokowi memilih tiga warna kain tenun untuk tiga penampilannya, yaitu kuning keemasan, merah, dan hijau.
Adapun makna sarung yang dipakai dalam baju adat Tanah Bumbu sebagai simbol manusia yang terampil dan pekerja keras.
BACA JUGA: Kode Jokowi Dahsyat! Berani Pilih Ganjar Ketimbang Megawati
Simbol dari laung adalah kewibawaan dan keperkasaan.
Bagian dalam baju disebut teluk balana yang menjadi simbol baju Nusantara yang agamis.
BACA JUGA: Jokowi Sampaikan Pesan Penting untuk Ganjar, Begini Bunyinya
Untuk baju bagian luar dinamakan cekak musang tanpa kancing, bermakna tingginya budi pekerti dan selalu menghargai perbedaan.
Celana panjang menjadi simbol kesetiaan, dan ikat pinggang kain mewakili simbol kesederhanaan.
BACA JUGA: Jokowi dan Megawati Saling Memuji, Top
Sebagai pelengkap ada ornamen emas di dada sebagai simbol pemimpin yang bijaksana. (*)
Silakan baca konten menarik lainnya dari GenPI.co di Google News