
GenPI.co - Aksi peduli Palestina hampir serentak dilakukan di Indonesia. Di Kampung Jokowi di Solo, polisi membubarkan pedemo dengan alasana melanggar protokol kesehatan.
Ratusan orang yang mengatasnamakan Himpunan Masyarakat Solo (Hamas) menggelar demo di Bundaran Gladak Solo, Jawa Tengah, Jumat, (21/5).
BACA JUGA: Mendadak, Nama Eks Menkes Terawan Hilang dari Calon Dubes
Para pengunjuk rasa saat melakukan orasi terlihat berkerumun dan menutup di Jalan Slamet Riyadi, sehingga arus lalu lintas di kawasan itu menjadi terganggu, tetapi pembubaran massa tidak sampai terjadi keributan.
Menurut Kepala Polres Kota Surakarta Kombes Pol Ade Safri Simanjutak, pihaknya mendapat pemberitahuan kegiatan menyampaikan mendapat di muka umum oleh kelompok masyarakat yang menamakan dirinya Hamas.
"Mereka telah memberitahu kepada pihak Polri terkait dengan aksi yang dilakukan. Walaupun secara regulasi pemberitahuan itu, tidak memenuhi kaedah regulasi yang berlaku," kata Kapolres.
Namun, pihak Polri masih memfasilitasi dengan memberikan kebijakan dan koordinasi sudah dilakukan karena pada masa pandemi COVID-19, maka Korlap diminta mempertanggungjawabkan memastikan masa aksi untuk mentaati masalah prokes.
"Pemberitahuan yang diterima pihak Polri terkait aksi Hamas, hanya diikuti 80 orang, tetapi ternyata yang hadir lebih dari 600 orang," ujar Kapolres.
Silakan baca konten menarik lainnya dari GenPI.co di Google News