
GenPI.co - Konflik antara Israel dan Palestina telah terjadi bertahun-tahun yang lalu hingga hari ini tanpa ada penyelesaian yang konkret.
Akar masalah konflik bermula dari pengusiran warga Palestina oleh pemukim Israel.
BACA JUGA: Kader Milenial PPP Peduli Palestina
"Akar masalahnya bukan pada agama, tetapi pada penjajahan-pemukim berupa pengusiran warga Palestina dari rumahnya," ujar Pakar Timur Tengah dan Hubungan Internasional dari Universitas Padjajaran (Unpad) Dina Y. Sulaeman, Jumat (21/5/2021).
Pengusiran warga Palestina dari rumahnya oleh pemukim Yahudi terus dilakukan.
"Statusnya Yerusalem Timur itu adalah wilayah pendudukan dan Israel itu tidak boleh mengubah demografi di sana," katanya.
Selain itu, warga Palestina di Tepi Barat tidak memiliki kebebasan penuh karena Israel mendirikan pos pemeriksaan.
Menurut Dina, hal tersebut merupakan bentuk diskriminasi yang dialami warga Palestina.
BACA JUGA: Tokoh Tionghoa Kompak dengan Presiden, Sama-sama Dukung Palestina
"Penjajahan dan pendudukan ini tidak manusiawi," tegasnya. (ant)
Jangan lewatkan video populer ini:
Silakan baca konten menarik lainnya dari GenPI.co di Google News