
Yusa berpendapat, situasi demikian terjadi karena transortasi udara masih menjadi satu-satunya alternatif yang dapat diandalkan untuk perjalanan jarak jauh dan menengah, terutama antar pulau.
Jika masyarakat memiliki pilihan lain untuk transportasi jarak menengah dan jauh, maka reaksi mereka tidak akan begitu besar jika harga tiket pesawat dinaikkan.
Maka dari itu, solusi tepat untuk menangani masalah ini untuk jangka panjang adalah membenahi transportasi darat dan laut, sehingga dapat menambah pilihan masyarakat untuk transportasi yang nyaman dan aman bagi perjalanan jarak jauh dan menengah.
“Ini efek negatif ketika masyarakat sangat bergantung dengan transportasi udara untuk perjalanan jarak menengah dah jauh, terutama untuk transportasi antar pulau. Tekanan yang besar ini tidak akan terjadi apabila kita memiliki alternatif lain, seperti angkutan darat dan laut yang bagus,” kata Yusa.
Silakan baca konten menarik lainnya dari GenPI.co di Google News