.webp)
"Padahal, seorang pejabat hanya akan dihormati dan diikuti oleh rakyatnya bila ia masih dipercaya. Tentu ironis kalau seorang pejabat sampai diberi predikat si raja bohong," sambungnya.
Pejabat seperti itu, menurut Jamiluddin, dengan sendirinya sudah tidak akan dianggap lagi oleh rakyat.
"Apa yang dilakukan Risma setidaknya menjadi pembelajaran bagi pejabat lainnya. Pejabat jangan mudah berjanji kepada rakyatnya, apalagi sampai menjanjikan waktu realisasinya," tegasnya.
Jamiluddin menilai bahwa janji sama dengan utang. Oleh karena itu, dia menyarankan para pejabat harus menakar kemampuannya sebelum tebar janji kepada rakyat.
"Jangan sampai si pejabat yang banyak janji diberi predikat pejabat si raja bohong. Tentu Risma tak menginginkan predikat tersebut," pungkasnya.(*)
BACA JUGA: Rocky Gerung Soroti Azis Syamsuddin, KPK Ikut tersindir
Simak video menarik berikut:
Silakan baca konten menarik lainnya dari GenPI.co di Google News