GenPI.co - Tak dimungkiri, sebagian orang akan rela melakukan apa saja demi terlihat awet muda dan perkasa, termasuk melakukan terapi lintah.
Minyak lintah atau leech oil merupakan ekstrak dari lemak lintah yang umumnya hidup di kawasan perairan dan lembap.
Lintah juga dikenal sebagai binatang pengisap darah yang dibekali alat pengisap khusus pada ujung kepala dan ekornya.
Journal Epidemiology and Community Health pun pernah menyebutkan penggunaan minyak lintah pada praktik pengobatan tradisional untuk membesarkan pe*is di Papua.
Minyak lintah itu digunakan dengan cara dioleskan secukupnya pada batang pe*is serta dilakukan pijat ringan selama beberapa menit.
Sampai saat ini minyak lintah masih cukup diminati banyak orang, dengan melakukan pijat dengan minyak ini secara rutin dipercaya bisa membuat senjata pria tampak lebih besar, kuat, dan panjang.
Hal itu bisa terjadi, karena lemak lintah diyakini memiliki khasiat manjur untuk mengencerkan darah yang beku.
Oleh sebab itu, mengoleskan minyak lintah pada area pe*is, akan membuat peredaran darah lebih lancar, sehingga ere*si pe*is tidak terhambat.
Hasilnya, penampilan pe*is pun bisa terlihat lebih besar dan panjang.
Meski banyak pria yang percaya dengan minyak lintah ini, tetapi belum ada bukti ilmiah yang mendukung khasiat minyak lintah.
Apalagi, produk-produk minyak lintah yang teredia saat ini juga kebanyakan belum mendapat izin dari Badan Pengawas Obat dan Makanan (BPOM).
Oleh sebab itu, keamanan penggunaan produk minyak lintah tersebut justru belum terjamin.
Sebaliknya, ada beberapa risiko memakai minyak lintah pada alat kelamin, seperti terjadinya iritasi dan alergi pada kulit pe*is, infeksi bakteri atau virus pada pe*is, dan infeksi bakteri dan ragi pada vag*na. (HelloSehat)
Silakan baca konten menarik lainnya dari GenPI.co di Google News