GenPI.co - Dalam menjalankan hubungan kisah cinta, perpisahan atau yang populer disebut dengan putus cinta bisa menjadi hal yang menakutkan bagi banyak pasangan.
Tak jarang pula dalam putus cinta ada salah satu pihak yang akan merasa menjadi korban.
Reaksinya bermacam-macam, mulai dari mendendam, hingga melakukan pemantauan berkala atau istilahnya populernya adalah “stalking mantan”.
Sejatinya semua orang, baik perempuan atau laki-laki dapat menjadi seseorang yang jago stalking karena berbagai alasan. Di antaranya adalah:
1. Terlalu penasaran
Jika sangat penasaran dengan seseorang, bisa dipastikan keinginan untuk mencari tahu secara detail tentang orang tersebut akan muncul.
Rasa penasaran yang tinggi bisa membuat seseorang melakukan segala cara agar rasa penasaran itu terpecahkan.
2. Iseng
Beberapa orang yang sedang bosan atau bingung ingin melakukan apa, pasti akan menjadikan stalking sebagai salah satu kegiatan yang menarik.
Biasanya mereka yang sedang bosan akan men-stalking orang secara random.
3. Rindu
Perasaan rindu bisa jadi pemicu untuk mengetahui kabar dan keadaan mantan kekasih yang sudah lama tidak saling berhubungan.
Apalagi, jika dalam fase rindu yang sangat bera. Stalking tentang mantan biasanya akan menjadi pengobat rindu paling ampuh daripada menghubunginya.
4. Curiga
Curiga biasanya dialami oleh orang-orang yang merasa jika ia sering diawasi atau diperhatikan oleh seseorang.
Rasa tak nyaman itu membuatnya ingin mencari tahu informasi lebih jauh dan stalking adalah salah satu solusinya. (*)
Silakan baca konten menarik lainnya dari GenPI.co di Google News