Menyelam di Keasrian Laut Banggai Kepulauan

24 Januari 2019 16:35

Gemar berburu tempat cantik di Indonesia Timur? Cobalah main ke Banggai Kepulauan. Sesuai namanya, tempat ini menawarkan banyak pulau dan tentu saja pantai dan titik penyelaman.

Kabupaten Banggai Kepulauan merupakan kabupaten baru hasil pemekaran wilayah dari Kabupaten Banggai pada tahun 1999. Ibukotanya di Salakan yang berada di Pulau Peleng, pulau terbesar di Kepulauan Banggai.

Berhadapan dengan Salakan, terdapat Pulau Bangkalan yang memiliki pantai populer berpasir putih dengan ombak tenang bernama Pantai Tebeabul.

Jelajah Banggai bisa dilanjutkan ke Permandian Luk Panenteng di Pulau Peleng. Permandian bersuasana teduh dan sejuk dengan air bening ini mendapatkan airnya dari mata air keramat, di kawasan yang sama juga terdapat Pantai Luk Panenteng yang rinbun diteduhi okeh pohon kelapa.

Pantai Labuan bisa menjadi persinggahan traveler selanjutnya, letaknya di Desa Montop Kecamatan Bulagi Utara dan Pantai Teduang yang berada di sebuah teluk dengan air laut yang jernih. Kedua pantai ini masih berada di Pulau Peleng dan bisa dijangkau dari Salakan.

Jika traveler hendak menyelam, maka Banggai Kepulauan adalah tempat yang tepat. Ada sekitar 300 pulau di Banggai dan sebagian besar masih jarang disentuh manusia, seperti Pulau Bandang Besar.

Dari Salakan Traveler mesti bergerak menuju kota Banggai Laut di Pulau Banggai. Dari sana perjalanan dilanjutkan ke Pulau Bandang Besar yang tidak berpenghuni. Tiba di Pulau ini, kita akan disambut oleh pantai berpasir putih yang masih asri. Di sini pengunjung bisa diving atau snorkeling, tapi dengan peralatan sendiri karena tidak ada penyewaan alat selam di pulau tak berpenghuni ini.

Penyelaman yang seru lainnya bisa traveler lakukan di titik Togong Tangga di Pulau Toulan. Lokasinya masih di sekitar Banggai Laut. Atau bila ingin menyelam bersama Ubur-ubur yang sengatnya sudah amat lemah sehingga tidak lagi berbahaya, maka bisa mencobanya di Danau Paisubatongan pada Pulau Mbuang Mbuang.

Saat ini telah tersedia penerbangan dari Jakarta menuju Luwuk dengan satu kali transit di Makassar. Traveler yang  hendak memyelam di titik selam yang masih asri bisa segera merencanaka perjalananya. Dari Bandara Syukuran Aminuddin Amir di Kota Luwuk, perjalanan dilanjutkan ke Pelabuhan Rakyat lalu menaiki kapal ke Pelabuhan Salakan atau Banggai Laut. Ada dua pilihan di sini, kapal feri dengan perjalanan selama 9 jam, atau kapal cepat dengan waktu tempuh 3 jam.

Selamat bertualang!

Silakan baca konten menarik lainnya dari GenPI.co di Google News

BERITA TERPOPULER

BERITA TERKAIT

Copyright © 2025 by GenPI.co