Miris, Dermaga Komodo Dibiarkan Rusak Tak Kunjung Diperbaiki

GenPI.co - Pulau Komodo yang terkenal sebagai destinasi wisata andalan di Indonesia ternyata masih belum mendapat perhatian dari pemerintah. 

Di Desa Komodo, ada sebuah dermaga yang sudah rusak selama kurang lebih 4 tahun dan tak kunjung diperbaiki.

Dermaga Komodo merupakan salah satu fasilitas penunjang ekonomi warga setempat. Sejak dermaga tersebut rusak, warga menjadi kesulitan untuk melakukan mobilisasi.

BACA JUGA: Kapal Wisata di Raja Ampat Bakal Dikurangi

Akbar, salah satu tokoh pemuda di Desa Komodo sangat menyayangkan hal tersebut. Menurutnya, Desa Komodo yang memiliki nama besar di seluruh dunia seharunya mendapatkan perhatian pemerintah, khususnya dalam hal fasilitas penunjang kehidupan masyarakatnya.

“Kerusakan dermaga adalah hambatan proses ekonomi, karena masyarakat yang jual sayur, bahan makanan pokok yang perlu di bongkar muat untuk dijual bergantung pada hal itu,” kata Akbar kepada GenPI.co, Rabu (15/1).

Di balik banyaknya pengukuhan Desa Komodo sebagai desa wisata, Man & Biosphere, serta New 7 wonders, Akbar sangat menyangkan kerusakan yang terjadi di Dermaga Komodo. Padahal, dermaga merupakan fasilitas yang sangat vital untuk kehidupan masyarakat setempat.

BACA JUGA: Keraton Agung Sejagat Bentuk Aliran Baru Seperti Lia Eden

Pemuda dan pelaku wisata di Desa Komodo, Aher, juga sangat menyangkan kerusakan Dermaga Komodo yang telah dibiarkan selama bertahun-tahun. Padahal, dermaga tersebut merupakan pintu masuk pariwisata dan tempat berhentinya kapal-kapal wisata.

“Banyak komplain dari wisatawan, padahal seharusnya kita memberikan pelayanan baik terhadap mereka,” kata Aher.

Warga Desa Komodo berharap, pemerintah setempat atau pusat segera turun tangan dan memperbaiki dermaga tersebut, demi kelangsungan hidup warga. (*)