GenPI.co - Museum Tsunami Aceh siap memberikan pelayanan kepada wisatawan yang berwisata ke ibu kota provinsi Aceh itu selama libur lebaran Idulfitri 1443 Hijriah.
"Museum nanti tetap kami buka waktu lebaran, dan itu dimulai sejak lebaran ketiga," ujar Kasubbag Tata Usaha UPTD Museum Tsunami Aceh Mimi Oktryeni, di Banda Aceh, dikutip dari Antara, Sabtu (30/4/2022).
Menurutnya, pelayanan Museum Tsunami Aceh saat hari pertama dan kedua lebaran masih tutup.
Untuk di hari ketiga Idulfitri kembali dibuka karena diperkirakan wisatawan akan ramai berkunjung.
"Jadi nanti untuk hari raya pertama dan kedua masih tutup terhitung sejak hari ini. Hari ketiga lebaran sampai Minggu buka kembali (khusus Jumat tutup)," jelasnya.
Mimi menambahkan biasanya setiap libur lebaran khususnya Idulfitri museum selalu banyak dikunjungi masyarakat lokal.
Sekaligus wisatawan dari berbagai kabupaten/kota di Aceh hingga wisatawan nusantara.
"Saat lebaran itu ramai pengunjung, memang lebih banyak wisatawan lokal, tetapi ada juga ada juga dari luar provinsi seperti Sumatra Utara dan Padang," ungkap dia.
Dalam kesempatan ini, Mimi juga kembali menegaskan, meskipun kasus Covid-19 Aceh secara umum sudah mulai menurun, pengunjung tetap diwajibkan mematuhi protokol kesehatan sesuai ketentuan.
"Wisatawan tetap harus menerapkan protokol kesehatan, wajib masker, cek suhu, jaga jarak. Bahkan kami juga memakai sistem buka tutup," tuturnya.(Ant)
Silakan baca konten menarik lainnya dari GenPI.co di Google News