GenPI.co - Desa wisata Batulayang, Kecamatan Cisarua, Kabupaten Bogor-Jawa Barat, adalah Desa Wisata yang begitu indah.
Sekaligus bisa menjadi salah satu destinasi berlibur favorit di masa pandemi Covid-19 dan adaptasi kebiasaan baru saat ini.
Apalagi lokasinya juga cukup dekat dari Jakarta yang hanya memerlukan waktu sekitar 2,5 jam.
Desa wisata Batulayang ini menawarkan pemandangan alam pegunungan, pepohonan hijau, udara sejuk, serta suara gemericik air.
Beragam aktivitas yang ditawarkan di desa ini dijamin akan merasa betah berlama-lama dan dan puas berlibur bersama keluarga.
Selama berada di lokasi Wisata Batulayang, Anda bisa mencicipi segarnya Wedang Layang yang merupakan minuman dengan sajian sebagai welcome drink untuk setiap tamu yang datang ke sini.
Minuman khas Desa Wisata Batulayang itu dibuat dari aneka rempah seperti lemon, jahe, sereh, kayu manis, cengkih, akar alang-alang, sedikit garam, dan gula.
Wisatawan bisa membelinya sebagai oleh-oleh karena wedang ini juga tersedia di toko oleh-oleh.
Sebungkus wedang layang bubuk berukuran 60 gram dijual Rp 10 ribu, sedangkan kemasan botol dibanderol Rp 8 ribu.
Sementara, bagi Anda yang ingin bermalam dan berlibur lebih lama, di Desa Wisata Batulayang juga terdapat berbagai tipe penginapan, mulai dari homestay milik warga, vila dengan beberapa tipe pondokan, dan juga berkemah dengan konsep glamping (glamour camping).
Untuk tipe homestay harga per malamnya Rp 300 ribu dengan fasilitas, seperti kamar dengan tempat tidur yang nyaman untuk dua orang, kamar mandi, dan lemari pakaian.
Pastinya disediakan juga air panas beserta teh, gula, dan kopi yang dapat dinikmati secara gratis.
Selain itu juga terdapat Vila Caimandala yang menyediakan berbagai tipe pondokan yang dikelompokkan sesuai dengan jumlah kapasitas.
Ada tipe Pondok Kondang untuk 3-4 orang dengan harga Rp 600 ribu per malam.
Pondok Kaliandra untuk 4-5 seharga Rp 800 ribu.
Tersedia pula tipe Pondok Jati yang berkapasitas hingga 8 orang seharga Rp 1,5 juta.
Jika Anda ingin merasakan berkemah dengan fasilitas seperti hotel, di sini juga ada beberapa area camping dengan konsep glamping.
Salah satunya Forest Site yang memiliki beberapa tipe kamar dengan tempat tidur dan fasilitas standar hotel.
Tipe kamar untuk kapasitas 6 orang per malamnya seharga Rp 6 juta, sedangkan untuk 2 orang dibanderol Rp 1,8 juta.
Forest Site menyediakan berbagai fasilitas yang bisa dinikmati secara gratis bagi pengunjung, seperti listrik, penghangat ruangan, menu untuk barbeque di malam hari.
Di malam hari, Desa Wisata Batulayang menghadirkan suasana syahdu yang pastinya sulit untuk dilupakan.
Wisatawan bisa bersantai di Cafe Caimandala memandangi indahnya city light dari kejauhan sembari menikmati makan malam serta aneka camilan dan minuman yang ditawarkan bagi pengunjung.
Serunya Bermain Air di Curug Batulayang Bagi Anda yang ingin bersantai menikmati gemericik air di Curug Batulayang sembari mandi di bawah pancuran air.
Curug ini tergolong tidak dalam, sehingga aman jika Anda ingin mengajak anak-anak berenang.
Di dekat curug terdapat tempat penyewaan ban renang untuk anak-anak.
Selain itu tersedia juga penyewaan ATV untuk berkeliling menikmati suasana pedesaan.
Sementara bagi wisatawan yang suka olahraga jogging atau jalan santai, jangan lewatkan pagi Anda tanpa berolahraga sembari menghirup udara pagi yang segar dengan mengelilingi desa.
Belajar Merajut dan Membuat Tikar dari Limbah Plastik Wisatawan yang memiliki minat dengan kerajinan juga bisa merajut dan membuat aneka kerajinan dari limbah plastik berupa tikar dan tas.
Terdapat pula toko oleh-oleh di mana Anda dapat membeli hasil kerajinan tangan tersebut.
Tidak lupa bagi Anda yang ingin berwisata ke Desa Batulayang, pastikan sudah vaksin.
Pengunjung juga harus tetap mematuhi protokol kesehatan dengan menerapkan 6M, mulai dari menggunakan masker dengan benar, mencuci tangan dengan sabun, menjaga jarak, menghindari kerumunan, membatasi mobilitas, dan menghindari makan bersama.
Untuk harga tiket masuk, Anda cukup dengan membayar Rp 15 ribu per orang, dan biaya parkir sebesar Rp 5 ribu untuk motor, sedangkan untuk mobil Rp 15 ribu.
Pada tempat ini berdiri berbagai penginapan dengan konsep rumah bergaya pedesaan namun tetap memperoleh fasilitas yang memadai seperti permainan outbond dan kolam renang yang disiapkan pengelola.
Sebagai informasi, wisata Batulayang juga tengah menyediakan perjalanan wisata edukasi ramah lingkungan yang baik dan berkelanjutan.
Sebab seiring berjalannya waktu, wisata Eco Tourism yang juga menjadi program Kementerian Pariwisata dan Ekonomi Kreatif ini kian menjadi magnet di Indonesia, sehingga mengunjungi lokasi ini bisa menjadi salah satu alternatif yang sangat menarik. Happy Traveling.(mrk/jpnn)
Silakan baca konten menarik lainnya dari GenPI.co di Google News