GenPI.co - Purwakarta dikenal memiliki banyak tempat wisata eksotis tersembunyi yang jarang diketahui oleh banyak orang, seperti salah satunya di lokasi Tebing Boyer.
Berlokasi di Desa Tajursindang Kecamatan Sukatani, Kabupaten Purwakarta dipercaya oleh masyarakat bahwa Tebing Boyer merupakan peninggalan pembangunan Waduk Jatiluhur puluhan tahun silam.
Lokasi tersebut berada di atas perbukitan. Di sana terdapat tembok menjulang tinggi dan bebatuan menyerupai reruntuhan sisa-sisa bangunan.
Masyarakat sekitar biasa menyebut lokasi itu sebagai tempat penggilingan atau penghancur batu andesit yang diperuntukan pembangunan Waduk Jatiluhur diperkirakan 1957 silam.
Tebing Boyer juga menyuguhkan keindahan alam yang mampu memanjakan mata bagi siapa saja yang data ke sana, karena lokasinya yang berada di ketinggian.
Wisata ini juga tak jauh dari perairan Waduk Jatiluhur yang menambah keindahan alam yang asri. Apalagi ditambah dengan keunikan bentuk dan sejarah, Tebing Boyer menambah rasa penasaran sebagian besar masyarakat.
Sementara, untuk menuju Tebing Boyer pengunjung harus melalui perjalanan yang cukup melelahkan. Jarak dari kantor Desa Tajursindang, pengunjung masih dapat melalui jalan beraspal yang berkelok- kelok dan naik turun sekitar dua kilometer.
Selanjutnya, dari pintu masuk pengunjung masih perlu menempuh jarak sekitar dua kilometer dengan melalui jalan setapak yang berliku dengan kontur jalan bebatuan dan tanah merah, serta menanjak.
Untuk menuju lokasi juga hanya dapat dilalui kendaraan roda dua atau dengan berjalan kaki.
Sementara, dalam menikmati keindahan Tebing Boyer Anda cukup membayar Rp5 ribu. Ditambah biaya parkir motor Rp5 ribu atau mobil Rp10 ribu.(ayopurwakarta)
Silakan baca konten menarik lainnya dari GenPI.co di Google News