Bill Gates Melanjutkan Proyek Nuklir yang Bertujuan Merevolusi Pembangkit Listrik

13 Juni 2024 20:40

GenPI.co - Bill Gates dan perusahaan energinya memulai pembangunan di lokasi mereka di Wyoming untuk pembangkit listrik tenaga nuklir generasi berikutnya yang ia yakini akan “merevolusi” cara menghasilkan listrik.

Dilansir AP News, Gates berada di komunitas kecil Kemmerer pada hari Senin untuk memulai proyek tersebut. Salah satu pendiri Microsoft adalah ketua TerraPower.

Perusahaan tersebut mengajukan permohonan kepada Komisi Pengaturan Nuklir pada bulan Maret untuk mendapatkan izin pembangunan reaktor nuklir canggih yang menggunakan natrium, bukan air, untuk pendinginan.

BACA JUGA:  Krisis di Depan Mata, Bill Gates Prediksi Masa Sulit Dunia

Jika disetujui, pembangkit listrik tersebut akan beroperasi sebagai pembangkit listrik tenaga nuklir komersial. 

Lokasi ini berdekatan dengan Pembangkit Listrik Naughton milik PacifiCorp, yang akan menghentikan pembakaran batu bara pada tahun 2026 dan gas alam satu dekade kemudian, kata perusahaan utilitas tersebut.

BACA JUGA:  Mengaku Salah Prediksi, Bill Gates Bilang Begini Soal Krisis Energi

Reaktor nuklir beroperasi tanpa mengeluarkan gas rumah kaca yang menyebabkan pemanasan global.

PacifiCorp berencana untuk mendapatkan tenaga bebas karbon dari reaktornya dan mengatakan pihaknya sedang mempertimbangkan berapa banyak nuklir yang akan dimasukkan dalam perencanaan jangka panjangnya.

BACA JUGA:  5 Pelajaran Berharga Soal Bisnis yang Bisa Dipetik dari Bill Gates

Pekerjaan yang dimulai pada hari Senin bertujuan untuk menyiapkan lokasi sehingga TerraPower dapat membangun reaktor secepat mungkin jika izinnya disetujui. 

Rusia berada di garis depan dalam pengembangan reaktor berpendingin natrium.

Gates mengatakan kepada hadirin pada acara peletakan batu pertama bahwa mereka “berdiri di atas landasan yang akan segera menjadi landasan masa depan energi Amerika.”

“Ini adalah langkah besar menuju energi yang aman, berlimpah, dan nol karbon,” kata Gates. “Dan penting bagi masa depan negara ini agar proyek seperti ini berhasil.”

Reaktor tingkat lanjut biasanya menggunakan pendingin selain air dan beroperasi pada tekanan lebih rendah dan suhu lebih tinggi.

Teknologi tersebut telah ada selama beberapa dekade, namun Amerika Serikat terus membangun reaktor konvensional berpendingin air yang besar sebagai pembangkit listrik komersial.

Proyek Wyoming adalah pertama kalinya dalam empat dekade di mana sebuah perusahaan mencoba membangun dan menjalankan reaktor canggih sebagai pembangkit listrik komersial di Amerika Serikat, menurut NRC. (*)

Silakan baca konten menarik lainnya dari GenPI.co di Google News

Redaktur: Irwina Istiqomah

BERITA TERPOPULER

BERITA TERKAIT

Copyright © 2025 by GenPI.co