Cerita Lisa Ramadhanty, Sulap Tugas Kampus Jadi Bisnis Agensi PR & Digital Marketing

19 Mei 2024 20:30

GenPI.co - Lisa Ramadhanty memiliki cerita tersendiri saat menyulap tugas kampus miliknya menjadi sebuah bisnis Agensi PR & Digital Marketing.

Nasib seseorang tidak ada yang bisa menebak. Siapa sangka tugas kuliah perempuan bernama lengkap Lisa Ramadhanty ini sukses menjadi bisnis Public Relations (PR) dan Digital Marketing Agency.

Saat ini perempuan yang berdomisili di Jakarta ini sudah memegang beberapa client dari perusahaan mutinasional dan perusahaan asing dari lintas industri.

BACA JUGA:  Angelina Sondakh Bisnis Kue Lapis, Omzet Melebihi Gaji Anggota DPR

“Awalnya saya tidak merencanakan tugas kuliah ini jadi sebuah bisnis. Ini semua terjadi karena dari awal semester, saya selalu ditunjuk sebagai ketua kelompok. Saya akhirnya buat satu nama yang setiap saya jadi leader-nya saya selalu menggunakan nama tersebut,” ujar Lisa dari rilis yang diterima GenPI.co, Minggu (19/5).

Perempuan pemilik akun Instagram @itsvirtualyz itu bercerita kalau dirinya mendapati teman-temannya menggunakan jasanya pertama kali karena melihat dirinya senang menulis di media sosial dan portal berita online.

BACA JUGA:  3 Zodiak Pintar, Mudah dalam Menjalankan Bisnis

“Semua ini berawal dari hobi. Saya senang berinteraksi, juga saya suka membagikan kisah saya secara organik. Waktu itu teman saya punya bisnis skincare dan minta dibuatkan press conference serta berita acara, secara spontan saya memenuhi ekspektasinya dan semua berakhir luar biasa,” imbuhnya.

Venus Live menjadi nama yang akhirnya dibulatkan oleh Lisa pada tahun 2022 setelah sebelumnya pernah menyandang nama Venus Organizer.

BACA JUGA:  Bisnis Streaming Disney Menghasilkan Keuntungan

“Saya mengganti nama karena permintaan kami sekarang sangat berbeda dengan masa saya kuliah. Dulu kami terbentuk sebagai Event Organizer di kampus, pegang acara paling besar di Universitas Mercu Buana Meruya. Singakatnya, saya dapat project Public Relations dan Digital Marketing yang tidak selalu ada hubungannya dengan acara. Jadi saya putuskan ganti ke Venus Live,” tuturnya.

Saat ini Venus Live sudah menghandle lebih dari 100 client dari lintas industri.

Di media sosial, ada lebih dari 70 ribu pengikut jika ditotal dari akun Instagram dan TikTok @venuslive.id.

“Klien kami paling banyak dari perusahaan forwarder ekspor dan impor, saya sampai hapal product knowledge mereka. Kemudian juga dari brand retail, FMCG, F&B, fashion dan beauty,” bebernya.

Lisa juga sempat kerja di perusahaan media ternama. Dirinya memegang banyak kenalan di sana yang membantunya bisa sampai ke tahap ini sekarang.

“Dulu saya kerja dan ambil project sampingan, belum ada pengalaman bangun bisnis. Pada tahun 2021 saya merasa kewalahan akibat permintaan di Venus Live lebih tinggi ketimbang di tempat saya bekerja. Akhirnya saya urus legalitas menjadi PT Sinergi Komunikasi Global dan mulai mempekerjakan tim profesional,” ungkapnya.

Perempuan lulusan ilmu komunikasi ini sempat meniti karier selama satu tahun di agensi PR terkemuka di Jakarta.

Dari situ. Lisa terbiasa menghandle client dan project besar sembari juga berstatus freelance di Venus Live.

Setelah bekerja di Public Relation Agency ternama, Lisa memutuskan bekerja di perusahaan garmen yang memegang lisensi resmi merek asing Walt Disney.

Selama pandemi, Lisa mempelajari dunia digital marketing dari perusahaan tersebut.

Sebelumnya Lisa hanya paham industri Public Relations, tetapi setelah menghabiskan dua tahun bergelut di garmen lalu pindah ke Marketing Agency, dirinya mantap fokus membangun Venus Live hingga seperti sekarang.

“Puji syukur perjalnan yang saya raih ini berkat rekan-rekan seperjuangan saya dan partner bisnis saya. Banyak pelajaran yang saya dapatkan setelah membangun bisnis. Kuncinya adalah intergritas, kualitas hasil, dan kepuasan konsumen,” kata Lisa.(*)

Silakan baca konten menarik lainnya dari GenPI.co di Google News

Redaktur: Cosmas Bayu

BERITA TERPOPULER

BERITA TERKAIT

Copyright © 2025 by GenPI.co