Terjadi Pembakaran di Ipwich Town, Elkan Baggott Bakalan Trauma

GenPI.co - Bintang Timnas Indonesia U-19, Elkan Baggott, bisa saja mengalami trauma yang cukup dalam usai terjadi insiden pembakaran di tempat latihan Ipwich Town.

Pembakaran yang terjadi di tempat latihan Ipwich Town sejatinya tak lepas dari rentetan hasil buruk yang menimpa klub divisi tiga Liga Inggris ini.

BACA JUGA: PSG vs Monaco: Kalah di Kandang, Kylian Mbappe Tampil Lemes

Diketahui, dalam lima laga terakhir Ipwich Town, Elkan Baggott dan kawan-kawan hanya mampu meraih sekali kemenangan, dengan tiga imbang dan sekali kekalahan.

Hasil buruk ini nyatanya membuat para fans emosi dan berang. Mereka datang langsung ke tempat latihan Ipwich Town untuk melakukan protes.

Hanya saja, proses berlangsungnya protes tidak berjalan mulus dan terkesan anarkis. Para oknum fans radikal Ipwich Town bahkan membakar barang-barang yang mudah dibakar di tempat latihan.

Dilansir dari The Sun, insiden tersebut terjadi pada tanggal 15 Februari 2021 lalu. Protes tersebut memiliki inti dasar, yakni ingin meminta Paul Lambert dipecat.

Paul Lambert sendiri dinilai gagal sebagai pelatih kepala Ipwich Town. Eks pelatih Stoke City ini gemar memainkan banyak anak muda dalam skuadnya, namun minim hasil positif di atas lapangan.

Tak pelak, hal tersebut pun turut menuai sorotan sang legenda sekaligus eks striker Timnas Inggris, Darren Bent.

Melalui cuitannya, yang GenPI kutip dari The Sun, Bent mengungkapkan bahwa dirinya secara tidak langsung setuju dengan inisiatif pada fans, yakni meminta manajemen klub untuk memecat Paul Lambert.

"Apa yang terjadi di Ipswich Town, flare, protes, jelas menunjukkan ada sesuatu yang salah," buka Bent dikutip dari The Sun.

"Klub ini punya tempat khusus di hati saya dan fansnya adalah orang-orang yang sangat baik yang bisa kita temui," tambahnya.

BACA JUGA: Merinding! Bertabrakan, Striker Napoli Pingsan dalam Pertandingan

"Jika mereka sudah tidak senang, jelas ada sesuatu yang harus diubah di Ipswich Town," tutur Bent.

Elkan Baggott sendiri menjadi salah satu pemain dari akademi Ipwich Town yang naik ke tim senior. Dirinya sempat mendapatkan sorotan dari beberapa tim ternama Liga Inggris seperti Man United, Leeds United, Everton, hingga West Ham.(*)