GenPI.co - Pemain Timnas Bulu Tangkis Indonesia dikabarkan tidak boleh menggunakan lapangan jelang persiapan Thailand Open 2021.
Hal tersebut diungkapkan oleh manajer tim bulu tangkis Indonesia, Aryono Miranat. Diketahui bahwa setiap negara tidak boleh menggunakan lapangan bekas negara lain berlatih.
BACA JUGA: Pelatih Kevin/Marcus Ungkap Perlakuan Staf Bandara ke Indonesia
Bukan tanpa alasan pihak panitia menerapkan peraturan ketat tersebut. Aryono mengatakan bahwa itu merupakan bentuk tanggung jawab panitia untuk menerapkan protokal kesehatan di Thailand.
"Memang seperti terlihat aneh. Tetapi panitia rupanya benar-benar mau menjaga kesehatan dan keselamatan semua pemain dari virus Covid-19," tutur Aryono menjelaskan.
Selain itu, Aryono mengatakan bahwa para pemain bulu tangkis Indonesia dalam kondisi yang baik-baik saja dan bersemangat menjalani latihan perdananya.
"Anak-anak semua dalam kondisi baik. Hari ini jatah latihan pertama hanya dipakai untuk penyegaran dan pemulihan kondisi setelah mendarat di Bangkok, Senin lalu," ucap Aryono.
"Meskipun begitu, di tengah penerapan sejumlah aturan protokol kesehatan yang menurut saya terasa berlebihan, saya lihat para pemain begitu semangat. Ini nilai positifnya," tambahnya.
Setelah melakukan sesi latihan, para pemain timnas bulu tangkis Indonesia langsung kembali ke Hotel Novotel Bangkok Impact.
Sejatinya pihak panitia Thailand Open juga sempat memberikan waktu untuk sesi latihan fisik di gym selama sejam pada pukul 8 malam waktu setempat, hanya saja tidak diambil.
BACA JUGA: Suaminya Batal Tanding karena Kevin, Istri Marcus Beri Respons
"Tapi, nggak kita ambil. Sudah kemalaman," tutup Aryono.
Timnas bulu tangkis Indonesia akan mengikuti kompetisi Yonex Thailand Open 2021 yang bakal diselenggarakan pada tanggal 12 hingga 17 Januari 2021.(*)
Silakan baca konten menarik lainnya dari GenPI.co di Google News