GenPI.co - Kemenpora dan KONI akan terus berjalan seiring dalam pembinaan olahraga prestasi nasional.
Hal itu disampaikan Menteri Pemuda dan Olahraga Republik Indonesia (Menpora RI) Zainudin Amali saat membuka Rakernas KONI tahun 2020 di Situation Room Kantor Kemenpora, Senayan, Jakarta, Selasa (25/8).
BACA JUGA: Kemenpora Terus Matangkan Persiapan Haornas 2020
Zainudin menjelaskan, saat ini hubungan Kemenpora dengan KONI Pusat sangat baik.
Dia berharap KONI Daerah juga memiliki komunikasi yang baik dengan pemerintah daerah dengan lancar.
“Karena dengan komunikasi menjadi salah satu syarat untuk melakukan percepatan akselerasi dari pembinaan olahraga prestasi tanpa itu mustahil," tegasnya.
Kemenpora dan KONI Pusat ke depan akan melakukan kerja sama yang dituangkan dalam MoU.
KONI Pusat akan membantu Kemenpora untuk pelaksanaan pembinaan olahraga prestasi dan sekaligus pengawasan terhadap kegiatan olahraga prestasi yang dilakukan cabang olahraga dan induk olahraga.
"Kami lakukan bantuan langsung kepada cabor. Ke depan KONI Pusat dan KONIDA akan ikut terlibat dalam melihat dan memverifikasi, meriview usulan-usulan dari cabor sekaligus KONI memiliki tanggungjawab untuk memantau dan mengawasi apa yang menjadi komitmen antara cabor dengan pemerintah," ujarnya.
Dia menambahkan, pihaknya akan menjalankan hubungan kemitraan ini sehingga KONI akan dikembalikan lagi kepada fungsinya sebagaimana tahun sebelumnya.
“Pemerintah berharap karena tidak mungkin semua urusan dan pekerjaan ini harus ditangani oleh pemerintah sendiri," urai Zainudin.
Sebelumnya, telah ada kesepakatan antara Kemenpora dan KONI Pusat bahwa keduanya akan berjalan seiring dan sejalan.
koni menjadi perpanjangan tangan dari pemerintah dalam pembinaan olahraga prestasi.
Zainudin menjelaskan, tahun 2021 akan sangat padat kegiatan olahraga baik nasional maupun internasional.
Misalnya, PON dan Peparnas yang tadinya tahun 2020 dimundurkan di tahun 2021.
“Akan dimulai dengan Asian Indoor & Martial Art Games, Piala Dunia U-20/2021. Ini adalah kesempatan kita menyampaikan kepada dunia bahwa Indonesia aman. Semoga pandemi ini perlahan-lahan surut," harapnya.
Dia menambahkan, kesempatan menjadi tuan rumah Piala Dunia U-20 harus dimanfaatkan sebaik-baiknya. Sebab, kesempatan ini belum tentu terulang 10-20 tahun ke depan.
BACA JUGA: Ini Harapan Menpora soal Rakernas KONI 2020
“Saya harap peran dan partisipasi para pimpinan KONI-KONI di daerah untuk menggairahkan dan membuat semarak kegiatan ini walaupun kota yang ditunjuk FIFA hanya ada di 6 stadion," harapnya. (*)
Silakan baca konten menarik lainnya dari GenPI.co di Google News