GenPI.co - Tim bulu tangkis Indonesia mempunyai beban berat pada Piala Thomas dan Uber 2020.
Indonesia harus berupaya membawa pulang gelar juara dari turnamen yang dihelat di Aarhus, Denmark, pada 3-11 Oktober 2020.
BACA JUGA: Piala Thomas 2020: Jangan Lengah, Malaysia Berbahaya
Sekretaris Jenderal PP PBSI Achmad Budiharto mengakui bahwa tugas para penggawa Indonesia tidak mudah.
“Namun, kita percaya dengan kegigihan dan semangat yang tinggi, ini bisa kita capai,” kata Budiharto sebagaimana dilansir laman PBSI, Selasa (18/8).
Budiharto juga mengimbau para atlet menjadikan momentum HUT ke-75 RI sebagai motivasi ekstra untuk menuai prestasi.
Menurut Budiharto, para atlet harus bisa meneruskan perjuangan para pahlawan yang sudah berjuang demi kemerdekaan Indonesia.
“Kita harus melanjutkan tongkat estafet dari para pejuang yang perjuangannya harus kita lanjutkan, baik dalam kehidupan sehari-hari maupun di setiap pertandingan," kata dia.
Budiharto juga mengajak para penghuni Pelatnas Cipayung untuk bersyukur meskipun hidup di tengah pandemi virus corona (covid-19).
Para atlet sendiri tidak bisa mengikuti turnamen seperti biasanya akibat pandemi corona.
BACA JUGA: Siap-Siap! PBSI Segera Gelar Simulasi Piala Thomas dan Uber 2020
“Kita harus bersyukur karena masih diberikan berkah kesehatan dan keselamatan," kata Budiharto. (*)
Silakan baca konten menarik lainnya dari GenPI.co di Google News