GenPI.co - PBSI mengisyaratkan degradasi atlet bulu tangkis Pelatnas di Cipayung, Jakarta Timur, setelah minim prestasi di ajang Badminton Asia Championships (BAC) 2025.
Wakil Ketua Umum I PBSI Taufik Hidayat mengatakan akan ada degradasi atlet Pelatnas.
"Kayaknya akan ada (degradasi atlet pelatnas di Cipayung), beberapa (atlet)," kata Taufik Hidayat, dikutip Rabu (16/4).
Di turnamen BAC 2025 di Ningbo, China, selama 8-13 April, Indonesia gagal meraih gelar juara dari berbagai nomor yang diikuti.
Pencapaian terbaik Indonesia adalah menembus semifinal dari ganda campuran Jafar Hidayatullah/Felisha Alberta Nathaniel Pasaribu dan ganda putra Leo Rolly Carnando/Bagas Maulana.
Taufik menilain hasil tersebut mengecewakan karena penampilan pebulu tangkis andalan yang dikirim ke BAC 2025 tersebut jauh di bawah lawan-lawan mereka.
"Kalau saya dibilang kecewa ya, kecewa. Karena hasil (cuma sampai) semifinal. Fajar/Rian kan sebelum-sebelumnya sudah kalah juga, dan kelihatan kalahnya jauh juga," papar dia.
Dengan hasil buruk di BAC 2025, PBSI mengisyaratkan akan melakukan degradasi atlet di pelatnas untuk digantikan dengan yang baru.
Taufik menegaskan degradasi atlet akan dilakukan setelah Piala Sudirman 2025 pada 27 April hingga 1 Mei 2025.
Menurut dia, degradasi atlet ini mempertimbangkan berbagai aspek seperti sepak terjang, berapa lama di pelatnas, apa saja prestasi yang diraih, hingga kondisi fisik atlet.
"Dalam arti, bukan yang setiap saat, setiap bulan (dilakukan degradasi). Mereka baru masuk sekali pertandingan, terus hasilnya enggak bagus (didegradasi), bukan begitu caranya juga," tutur dia.
Dalam hal ini, PBSI juga menilai para atlet yang sudah lama di pelatnas, termasuk mengevaluasi hasil kompetisi mereka selama Januari-April 2025.
"Mereka (atlet yang baru masuk pelatnas) latihannya belum, pertandingannya belum, enggak mungkin (dinilai atau didegradasi), itu tidak adil. Jadi lebih baik kita regenerasi yang bawah aja, daripada yang bawah juga tersendat," jelas dia.(ant)
Silakan baca konten menarik lainnya dari GenPI.co di Google News