GenPI.co - Pengamat sepak bola Mohamad Kusnaeni menilai Timnas Indonesia U-17 butuh tambahan pemain diaspora.
"Pertama ialah penguatan tim dengan menambah materi pemain yang punya postur dan kualitas fisik bersaing dengan pemain dari Eropa atau Afrika," ucap Kusnaeni dikutip dari Antara, Selasa (15/4).
Pria yang akrab disapa Bung Kus itu menilai tambahan pemain diaspora akan sangat membantu Timnas Indonesia U-17 menghadapi negara Eropa dan Afrika pada Piala Dunia U-17 2025.
"Secara skill, skuad sekarang lumayan bagus. Namun, bersaing di Piala Dunia juga butuh pemain dengan postur dan kualitas fisik yang lebih tinggi," imbuh Bung Kus.
Bung Kus menyarankan jajaran pelatih Timnas Indonesia U-17 mencari pemain dengan fisik yang tinggi di berbagai macam kompetisi.
"Nova Arianto perlu mencari tambahan pemain dengan kualitas seperti itu, baik dari kompetisi EPA (Elite Pro Academy), Liga 1, 2, 3, 4, atau diaspora," tutur Bung Kus.
Selain menambah pemain berkualitas, Bung Kus juga menyarankan pemain-pemain yang berlaga di Piala Asia U-17 2025 bisa menambah jam terbang di klub masing-masing.
Bung Kus menilai tambahan menit bermain akan sangat membantu sekaligus mengasah kemampuan para pemain Garuda Asia.
"Kelemahan pemain Timnas U-17 saat ini ialah pengalaman bermain di kompetisi yang berkualitas. Itu terlihat ketika mereka di-pressing lawan," beber Bung Kus.
Bung Kus juga berharap PSSI bisa memberikan fasilitas pemusatan latihan terbaik dan tepat sasaran kepada Timnas Indonesia U-17 sebelum Piala Dunia U-15 2025 dimulai di Qatar pada 3 November.(*)
Silakan baca konten menarik lainnya dari GenPI.co di Google News