GenPI.co - PSSI memastikan Indonesia akan menjadi tuan rumah yang baik bagi Timnas Bahrain saat kedua tim bertanding di Stadion Utama Gelora Bung Karno (SUGBK), Jakarta pada Selasa (25/3) mendatang.
Ketua Umum Persatuan Sepak Bola Seluruh Indonesia (PSSI) Erick Thohir memastikan keamanan dan kenyamanan Timnas Bahrain yang akan bertandang ke Indonesia dalam Kualifikasi Piala Dunia 2026.
Hal ini diungkapkan Erick Thohir saat berjumpa dengan Ambassador of the Kingdom of Bahrain Ahmed Abdulla Alharmasi Alhajeri di Jakarta, Selasa (11/2).
“Saya bertemu dengan Ambassador of the Kingdom of Bahrain - H.E. Mr. Ahmed Abdulla Alharmasi Alhajeri. Kami berdiskusi tentang persiapan Timnas Bahrain yang akan bermain di Indonesia pada 25 Maret mendatang,” kata Erick dalam unggahan dari Instagram resminya.
Erick menyebut hal ini sama seperti ketika Indonesia menjamu Jepang dan Arab Saudi pada November 2024 lalu.
“Kami di PSSI memastikan akan menjadi tuan rumah yang baik saat Timnas Bahrain bertanding di Stadion Gelora Bung Karno,” tegas dia.
Saat itu Indonesia kalah 0-4 dari Jepang lalu menang 2-0 atas Arab Saudi.
“Kita sebagai bangsa besar juga sudah menunjukkan bisa menjadi tuan rumah yang baik saat pertandingan kandang melawan Arab Saudi dan Jepang sebelumnya,” ungkap Erick.
Erick ingin Indonesia bisa menjadi tempat yang ramah, aman, dan nyaman untuk fans tim tamu dari negara mana pun.
“Kami ingin seluruh fan tuan rumah maupun tim tamu bisa menikmati pertandingan dengan aman dan nyaman,” imbuh dia.
Menteri Pemuda dan Olahraga Dito Ariotedjo menambahkan laga kontra Bahrain menjadi peluang emas bagi Indonesia yang siap menjadi tuan rumah kelas dunia.
“Ayo kita menjadi tuan rumah yang baik pada tanggal 25 Maret nanti. Kita tunjukkan bahwa masyarakat Indonesia dan suporter Timnas Indonesia siap menjadi tuan rumah kelas dunia," tutur Dito.
Kekhawatiran Bahrain ini berawal ketika Indonesia bermain imbang di Bahrain pada Oktober 2024 lalu.
Ketika itu kemenangan Indonesia yang di depan mata pupus setelah Bahrain mencetak gol penyama kedudukan pada menit ke-90+9.
Gol ini berbau kontroversial lantaran wasit utama diduga melebihkan waktu untuk tim tuan rumah saat tambahan waktu saat itu hanya berjalan 6 menit.
Fans Indonesia yang tidak terima dengan hasil ini meluapkan kemarahannya ke akun Instagram federasi para pemain Bahrain. Serangan siber itu membikin Bahrain khawatir akan keselamatan mereka ketika melawat ke Indonesia.(ant)
Silakan baca konten menarik lainnya dari GenPI.co di Google News