GenPI.co - PSIS Semarang mengaku butuh dana Rp45 miliar akibat mengalami kerugian operasional pada tahun 2023 dan 2024.
Komisaris PT Mahesa Jenar Semarang Yoyok Sukawi mengatakan PT Mahesa Jenar Semarang yang menaungi PSIS membutuhkan suntikan modal sekitar Rp45 miliar.
Yoyok membeberkan dana sebesar Rp45 miliar ini untuk menutup tanggungan utang.
"Dalam rapat umum pemegang saham (RUPS) sudah kami sampaikan kepada para pemegang saham untuk menyetor modal," kata dia, dikutip Jumat (24/1).
Yoyok mengungkapkan para pemegang saham mendapat prioritas dalam tawaran untuk menyetorkan modal tersebut.
Mereka diberi kesempatan untuk memberikan konfirmasi hingga RUPS Februari 2025.
Apabila sampai batas waktu yang ditentukan tidak ada pemegang saham yang memberikan konfirmasi, maka manajemen membuka peluang masuknya investor baru.
Yoyok menambahkan kerugian Rp45 miliar ini lantaran PSIS harus bermain di luar Semarang dalam 2 tahun terakhir.
"PSIS tidak bisa main di Stadion Jatidiri, sehingga tidak ada pemasukan dari tiket," tegas Yoyok.
Di sisi lain, Yoyok menilai tim lain di Liga 1 juga mengalami kerugian yang sama dengan PSIS.(ant)
Silakan baca konten menarik lainnya dari GenPI.co di Google News