GenPI.co - Persis Solo memanfaatkan jeda libur FIFA matchday dengan melakoni training camp (TC) di Yogyakarta pada 30 Agustus hingga 6 September mendatang.
TC ini akan diikuti pemain dan jajaran pelatih minus Ramadhan Sananta yang dipanggil Timnas Indonesia untuk laga Kualifikasi Piala Dunia 2026.
Pelatih Persis Solo, Milomir Seslija, mengatakan timnya perlahan tampil lebih baik dari pekan ke pekan.
Namun demikian, tim berjuluk Laskar Sambernyawa ini perlu meningkatkan konsentrasi agar lebih disiplin pada laga selanjutnya.
“Saya tahu kami belum tampil baik pada 3 laga pertama, dan kami perlu segera tampil baik di laga selanjutnya. Saya ingin semua sadar bahwa awalan kita buruk, dan kita mesti kerja keras untuk memperbaiki itu,” kata dia, Kamis (29/8).
Milo menggarisbawahi setelah 50-60 menit timnya sering melakukan kesalahan dan kehilangan fokus.
“Tim harus lebih disiplin serta berkonsentrasi lebih dilagaselanjutnya. Kami punya waktu 13 hari untuk memperbaiki itu,” imbuh dia.
Sejauh ini Persis Solo belum mampu mendulang poin karena kalah dalam 3 laga pembuka di Liga 1 2024/2025.
Milo mengaku TC ini digelar untuk meningkatkan intensitas latihan, menempa level fisik para pemain serta meningkatkan kebersamaan tim.
Menurut dia, TC ini bisa menambah harmonisasi tim dan berdampak baik hingga mengatrol performa para pemain.
“Selebihnya pemain dalam kondisi baik. Saya harap, training camp akan membantu kami semua untuk lebih kompak, Sehingga pemain menjadi lebih percaya diri dengan mengikuti seluruh rangkaian latihan bersama-sama, dan mendulang 3 poin dilagaselanjutnya,” jelas Milo.
Di samping itu, Milo membawa kabar baik dengan kembali bergabungnya pemain asing, Eduardo Kunde, yang sempat cedera.
“Kunde sudah kembali latihan bersama tim dan saya harap ia sudah siap saat melawan Madura. Rizky masih melakukan latihan terpisah, saya akan memastikan kepada dokter tim terkait kesiapan dia untuk mengikuti sesi latihan bersama penggawa lainnya,” jelas dia.(*)
Silakan baca konten menarik lainnya dari GenPI.co di Google News