Klub Liga 1 Tak Penuhi Standar Lisensi, LIB Siapkan Sanksi Pengurangan Poin

30 Juni 2024 09:30

GenPI.co - Sistem sanksi pengurangan poin tengah dirancang PT Liga Indonesia Baru (LIB) bagi klub sepak bola di Liga 1 Indonesia yang tidak mampu memenuhi standar lisensi klub.

Direktur Utama PT LIB Ferry Paulus mengatakan jelang kompetisi Liga 1 2024/2025 ada sebanyak 10 klub sepak bola yang belum memenuhi standar lisensi klub.

Kompetisi Liga 1 Indonesia musim 2024/2025 akan bergulir pada 9 Agustus 2024.

BACA JUGA:  Format Championship Series Liga 1 Dihapus, LIB Ungkap Alasannya

"Ini (sanksi pengurangan poin) dilakukan karena merupakan suatu bentuk kepedulian kepada klub bahwa club licensing ini menjadi keharusan," ujar dia, Sabtu (29/6).

Klub-klub ini adalah PSM Makassar, Persita Tangerang, PSS Sleman, Barito Putera, Arema FC, Dewa United, Persis Solo, PSBS Biak, Malut United, dan Semen Padang.

BACA JUGA:  PT LIB Pastikan Tak Ada Piala Indonesia Musim Depan

Ferry menjelaskan klub ini  belum memenuhi standar lisensi karena adanya kekurangan di berbagai aspek.

Ini meliputi aspek finansial, sporting, legal, infrastruktur, dan sebagainya.

BACA JUGA:  PT LIB Ungkap Ketentuan Pemain Asing di Liga 1 2024/2025, Boleh dari Negara Apapun

Maka dari itu, LIB akan melakukan asistensi dan pengujian ulang (remedial) bagi klub yang belum memenuhi standar lisensi Liga 1.

Namun demikian, apabila masih ada klub yang belum memenuhi standar lisensi, maka LIB akan mengenakan sanksi pengurangan poin untuk musim kompetisi berikutnya.

Ferry membeberkan mekanisme pengurangan poin melalui skema warna hijau, kuning dan merah. 

Adapun warna hijau artinya lolos standar lisensi dan bakal mendapatkan reward atau insentif.

Sedangkan warna kuning akan dilihat kembali berapa jumlahnya. Jika ada satu warna kuning, maka klub akan dikurangi satu poin.

Di sisi lain, apabila klub berada di warna merah, maka klub akan dikurangi 2 poin untuk musim berikutnya.

"Nantinya jelang akhir kompetisi akan kelihatan, misalnya klub A kuning satu maka akan dikurangi satu poin dan seterusnya," jelas dia.(*)

Silakan baca konten menarik lainnya dari GenPI.co di Google News

Redaktur: Farida Trisnaningtyas

BERITA TERPOPULER

BERITA TERKAIT

Copyright © 2024 by GenPI.co