Jordi Amat Lakukan Kesalahan Fatal, Shin Tae Yong Beri Pembelaan

07 Juni 2024 02:00

GenPI.co - Pelatih Timnas Indonesia Shin Tae Yong memberikan pembelaan kepada Jordi Amat yang melakukan kesalahan fatal dengan terkena kartu merah.

Shin Tae Yong meyakini bahwa Jordi Amat masih memiliki kualitas untuk membela Timnas Indonesia, meski sang pemain dalam beberapa laga terakhir melakukan kesalahan-kesalahan fatal.

Jordi diganjar kartu merah pada menit ke-59 saat Timnas Indonesia dikalahkan oleh Irak pada laga lanjutan Grup F putaran kedua kualifikasi Piala Dunia 2026 zona Asia, Kamis (6/6).

BACA JUGA:  Jelang Lawan Irak dan Filipina, Shin Tae Yong: Para Pemain Capek

Pemain keturunan Spanyol itu melakukan pelanggaran keras terhadap Youssef Wali.

Saat dia diusir keluar lapangan, Indonesia sedang tertinggal 0-1, sebelum kemudian menutup laga dengan kekalahan 0-2.

BACA JUGA:  Pesan Berkelas Shin Tae Yong Jelang Timnas Indonesia vs Irak

Pemain yang saat ini membela klub Johor Darul Takzim itu juga pernah melakukan kesalahan yang merugikan timnas, yakni saat menarik pemain Jepang di kotak terlarang pada pertandingan fase grup Piala Asia 2023 November silam. Pelanggaran itu kemudian berujung gol penalti bagi Jepang.

“Jordi memang pemain papan atas, dan saya melihat kesalahan-kesalahan itu bukan karena faktor umur, dia bermain baik, tetapi memang kesalahan terakhir yang kartu merah itu yang membuat tim kami jatuh dalam kondisi sulit. Untuk masalah itu, Jordi akan memeriksa dan mengevaluasi dirinya sendiri,” kata Shin Tae Yong dikutip dari Antara, Kamis (6/6).

BACA JUGA:  Peringkat Irak Jauh di Atas Timnas Indonesia, Shin Tae Yong: Itu Hanya Angka

Jordi termasuk pemain yang paling tua di timnas saat ini, dengan usianya yang telah menginjak 32 tahun.

Peluang Indonesia lolos ke putaran ketiga kualifikasi Piala Dunia 2026 masih terbuka, dengan syarat mampu mengalahkan Filipina pada pertandingan terakhir.

Namun saat ini pelatih Shin masih belum mau membicarakan calon-calon lawan di putaran selanjutnya.

“Tim seperti Korea Selatan, Jepang, Australia, Iran, dan Arab Saudi, kita bisa sebut mereka papan atas di Asia. Pastinya akan sulit keadaannya jika melawan mereka, tetapi karena tim yang dilawan itu bagus, jadi harus drop dan harus bertahan terus, tetapi walaupun kemasukan, kami harus berjuang dan menyerang lagi,” beber Shin Tae Yong.

Pelatih Shin Tae Yong pun mengingatkan bahwa masih banyak pekerjaan-pekerjaan rumah elementer di Timnas Indonesia, seperti memperbaiki permainan operan bola yang menurutnya masih kerap terjadi kesalahan.(*)

Silakan baca konten menarik lainnya dari GenPI.co di Google News

Redaktur: Cosmas Bayu

BERITA TERPOPULER

BERITA TERKAIT

Copyright © 2024 by GenPI.co