GenPI.co - Tunggal putra Indonesia Anthony Ginting memberikan janji seusai tersingkir pada babak 16 besar Singapore Open 2024.
Anthony Ginting secara mengejutkan menelan kekalahan dari wakil Malaysia Leong Jun Hao melalui rubber game 14-21, 21-10 dan 8-21, Kamis (30/5).
Seusai laga, Anthony Ginting mengaku memiliki tekad untuk memperbaiki dan memantapkan performa menjelang Olimpiade Paris 2024.
“Pastinya harapan saya dari turnamen sebelum Olimpiade adalah memperbaiki performa, setidaknya ada performa yang saya sendiri belum puas,” kata Ginting dikutip dari PBSI, Kamis (30/5).
Perbaikan performa yang diinginkan oleh Ginting dianggapnya akan menjadi modal penting untuk tampil di Olimpiade Paris 2024.
“Itu pasti meningkatkan kepercayaan diri. Saya ingin dapat performa terbaik untuk modal ke Paris,” ujarnya.
Ginting yang turun sebagai unggulan ketujuh pada Singapore Open 2024, mengakui bahwa pertandingan berjalan sulit sehingga membuatnya banyak melakukan kesalahan sendiri.
“Saya tidak bisa mengatasi kendala yang ada di lapangan. Sebaliknya, Leong bermain dengan baik,” ungkap Ginting.
Mengenai kendala di lapangan, peraih medali perunggu Olimpiade Tokyo 2020 itu mengatakan bahwa pengaruh angin dan shuttlecock memang menjadi tantangan tersendiri bagi kedua pemain.
“Namun, saya kalah karena pola permainan yang tidak sesuai dengan harapan. Ketika menang angin harus bagaimana, ketika kalah angin harus bagaimana dan sedangkan poin terus berjalan. Saya tidak bisa mengambil keputusan itu dengan cepat,” jelasnya.(*)
Silakan baca konten menarik lainnya dari GenPI.co di Google News