Drawing Piala Dunia U-20 2023 Batal, FIFA Tetap Cek Stadion I Wayan Dipta

28 Maret 2023 03:30

GenPI.co - FIFA tetap mengecek Stadion I Wayan Dipta di Bali menyusul batalnya drawing Piala Dunia U-20 2023.

Hal tersebut terlihat saat rombongan FIFA yang terdiri 18 orang ditambah sekitar 20 staf LOC dan INAFOC tiba di Stadion Kapten I Wayan Dipta pada Senin (27/3) sekitar pukul 10:00 WITA.

Mereka semua langsung masuk ke ruangan Bali United Cafe untuk pengarahan bersama FIFA Team Project Venue Management Christian Schmolzer.

BACA JUGA:  Banyak yang Tolak Israel, Drawing Piala Dunia U-20 2023 Dibatalkan FIFA

Schmolzer mengatakan bahwa dirinya dan tim tidak terpengaruh soal pembatalan drawing Piala Dunia U-20 2023 yang seharusnya berlangsung di Bali pada Jumat (31/3).

“Terlepas dari pembatalan Bali sebagai lokasi pengundian (Piala Dunia U-20), kami tetap melanjutkan dan menyelesaikan inspeksi stadion,” kata Schmolzer.

BACA JUGA:  Bila Terus Menolak Israel, PSSI Sebut Indonesia Bakal Dihukum FIFA

Dalam kesempatan itu, Schmolzer menegaskan dirinya tidak dapat memastikan apakah Indonesia akan tetap bertindak sebagai tuan rumah Piala Dunia U-20 2023 atau tidak.

Pasalnya, Schmolzer menilai sejauh ini sikap resmi FIFA hanya sebatas pembatalan Bali sebagai lokasi pengundian (official drawing).

BACA JUGA:  Yesayas: FIFA Pilih Peru Gantikan Indonesia sebagai Tuan Rumah Piala Dunia U-20

“Jadi sekali lagi, kami tidak memiliki informasi tentang kelanjutan turnamen (di Indonesia, red),” kata Schmolzer.

Di sesi pengecekan terakhir yang berlangsung sekitar dua jam, tim inspeksi didampingi pengelola stadion di antaranya, Manajer Stadion Kapten I Wayan Dipta Richie Kurniawan dan Ketua LOC Stadion Kapten I Wayan Dipta I Ketut Suantika.

Dalam kegiatan itu, Wakil Ketua Umum II PSSI Ratu Tisha Destria dan Ketua Umum Asprov PSSI Bali I Ketut Suardana juga ikut mendampingi tim inspeksi FIFA berkeliling stadion.

Dari sekitar 40 anggota inspeksi, Schmolzer membagi mereka ke dalam lima grup, yaitu untuk memeriksa manajemen dan keamanan stadion, marketing dan kompetisi, kemudian media, penyiaran (broadcast), IT, dan teknologi, lalu operasional pengunjung (guest operations), dan terakhir akreditasi.

“Kami datang langsung ke sini untuk mengecek dan mengonfirmasi dengan LOC serta otoritas setempat tentang beberapa hal, di antaranya tata kelola stadion, alur keluar masuk, dan area parkir,” kata perwakilan FIFA itu.(Ant)

Silakan baca konten menarik lainnya dari GenPI.co di Google News

Redaktur: Cosmas Bayu

BERITA TERPOPULER

BERITA TERKAIT

Copyright © 2025 by GenPI.co