GenPI.co - Gelandang Timnas Prancis Youssouf Fofana menertawakan rencana Inggris yang berniat menghentikan Kylian Mbappe.
Seperti diketahui, Inggris akan berhadapan dengan Prancis pada babak perempat final Piala Dunia 2022, Minggu (11/12) dini hari WIB.
Prancis tentu akan menjadi tantangan berat bagi Inggris mengingat Les Blues memegang status juara bertahan dan menunjukkan penampilan impresif hingga babak 16 besar Piala Dunia 2022.
Apalagi, Prancis diperkuat bomber Paris Saint-Germain (PSG) Kylian Mbappe yang menjadi andalan di lini depan skuad asuhan Didier Deschamps.
Saat ini, Kylian Mbappe juga memuncaki klasemen top skor Piala Dunia 2022 dengan raihan 5 gol, menungguli megabintang Argentina Lionel Messi yang meraih 4 gol.
Menjelang laga tersebut, Inggris disebut-sebut telah memiliki strategi khusus untuk mengunci pergerakan Kylian Mbappe.
Melansir dari Goal International, Sabtu (10/12), bek kanan Timnas Inggris Kyle Walker mengklaim akan bertugas untuk membayangi Mbappe.
Namun, Fofana tampaknya menganggap pernyataan tersebut hanya isapan jempol semata, menurutnya tidak ada pemain yang benar-benar bisa meredam ledakan Mbappe.
"Pujian untuknya (Kyle Walker, red) jika dia tahu bagaimana cara untuk menghentikan Mbappe, sementara itu, ada 19 tim yang masih mencari solusi (mengantongi Mbappe, red) di Ligue 1!" kata Fofana sambil tertawa dalam jumpa pers.
"Dan tim-tim lainnya di Liga Champions! Kami semua percaya padanya (Mbappe, red)." imbuhnya.
Klaim Fofana sendiri bukan tanpa alasan, ketajaman pemain berusia 23 tahun itu memang telah teruji.
Kylian Mbappe telah mencetak sembilan gol di putaran final Piala Dunia dan menjadi pemain pertama mencetak sejarah tersebut.(*)
Silakan baca konten menarik lainnya dari GenPI.co di Google News