GenPI.co - Shin Tae Yong mengaku akan mengundurkan diri dari Timnas Indonesia bila Mochamad Iriawan alias Iwan Bule turun dari Ketua Umum PSSI.
Pernyataan itu dilontarkan secara langsung oleh Shin Tae Yong melalui akun Instagram pribadinya, Rabu (12/10).
Awalnya, Shin Tae Yong mengucapkan rasa belasungkawa atas tragedi Kanjuruhan yang menewaskan 132 orang.
Selain itu, Shin Tae Yong juga mengaku bahwa dirinya akan mengundurkan diri dari Timnas Indonesia bila Iwan Bule bertanggung jawab atas tragedi tersebut.
"Menurut saya, jika Ketua Umum PSSI harus bertanggung jawab atas semua yang terjadi dan mengundurkan diri, maka saya pun harus mengundurkan diri," tulis Shin Tae Yong.
Dirinya menilai, kesalahan yang dibuat oleh rekan kerja, dalam hal ini Iwan Bule sebagai Ketum PSSI, maka harus menjadi tanggung jawab satu tim, termasuk Shin Tae Yong sebagai pelatih Timnas.
"Karena saya pikir jika terdapat kesalahan dari rekan kerja yang bekerja bersama sebagai 1 tim, maka saya pun juga memiliki kesalahan yang sama. Kita adalah 1 tim," tegas Shin Tae Yong.
Eks pelatih Korea Selatan di Piala Dunia 2018 itu menilai Ketum PSSI saat ini menjadi salah satu kunci kesuksesan Shin Tae Yong di Timnas Indonesia.
"Sepak bola tidak bisa sukses bukan hanya performa 11 pemain inti saja yang bagus, bukan juga hanya staf pelatih saja yang bagus, kita bisa mencapai kesuksesan ketika semuanya menjadi satu tim mulai dari pemain inti, pemain cadangan, staf pelatih, official, semua karyawan federasi termasuk Ketua Umum," jelas Shin Tae Yong.
Desakan untuk Iwan Bule mundur dari Ketum PSSI setelah tragedi Kanjuruhan terjadi sejak Sabtu (1/10) lalu.(*)
Silakan baca konten menarik lainnya dari GenPI.co di Google News